KPK Temukan Uang dalam OTT Bupati Penajam Paser Utara, Jumlahnya Masih Dihitung
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menemukan sejumlah uang dalam operasi tangkap tangan (OTT) yang menjerat Bupati Penajam Paser Utara Abdul Gafur Mas'ud. Kegiatan penindakan ini dilakukan pada Rabu, 12 Januari.
"(Ditemukan, red) beberapa orang dan uang," kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron kepada wartawan, Kamis, 13 Januari.
Meski begitu, dirinya tak mengungkap berapa uang yang ditemukan. Ghufron mengatakan tim saat ini masih bekerja.
Baca juga:
- KPK OTT Bupati Penajam Paser Utara, Diduga Terkait Penerimaan Suap dan Gratifikasi
- KPK Gelar OTT di Penajam Paser Utara, Bupati Abdul Gafur Mas'ud Ikut Terjaring
- Aneh bin Ajaib! Rochmadi Saptogiri Pernah Terjerat OTT, Kenapa Hasil Auditnya Jadi Bukti Laporkan Ahok ke KPK?
- KPK Temukan Dokumen Ganti Rugi Lahan Usai Lakukan Penggeledahan Terkait Kasus Walkot Bekasi Rahmat Effendi
Sementara itu, Plt Juru Bicara KPK Bidang Penindakan Ali Fikri mengatakan ada tujuh orang yang ditangkap di Jakarta. Salah satunya Bupati Penajam Paser Utara.
"Selebihnya dan juga diamankan di Kalimantan Timur yang saat ini akan dibawa ke Jakarta setelah kami melakukan pemeriksaan di Mapolda Kalimantan Timur," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, KPK menggelar OTT di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur pada Rabu, 12 Januari 2022. Sejumlah pihak terjaring oleh tim satuan tugas OTT tersebut.
Selanjutnya, komisi antirasuah punya waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum pihak-pihak yang terjaring dalam tangkap tangan itu. Pengumuman para tersangka bakal dilakukan melalui konferensi pers.