Presiden Biden Pertimbangkan Kirim Peralatan Militer untuk Ukraina, Kiev Mau Black Hawk, Mi-17 dan Rudal Stinger

JAKARTA - Pemerintahan Amerika Serikat (AS) Presiden Joe Biden sedang mempertimbangkan untuk mengirim peralatan militer ke Ukraina, yang sebelumnya dialokasikan untuk Afghanistan sebelum pengambilalihan Taliabn, Wall Street Journal melaporkan pada Hari Jumat mengutip pejabat AS dan Ukraina.

Mengutip Sputnik News 18 Desember, laporan itu mengatakan para pejabat Kiev mendesak Pemerintah AS untuk menyediakan helikopter, termasuk Mi-17 buatan Rusia, dan peralatan militer lainnya, yang dimaksudkan untuk Pasukan Keamanan Nasional Afghanistan yang sekarang sudah tidak berfungsi.

Selain itu, Ukraina juga mendesak Amerika Serikat untuk menyediakan sistem pertahanan udara, termasuk rudal permukaan-ke-udara Stinger, tambah laporan itu.

Amerika Serikat dapat memberi Ukraina lima helikopter Mi-17 yang digunakan oleh militer Afghanistan, tetapi sedang menjalani pemeliharaan di Eropa Timur, kata laporan itu.

Caption

Ukraina juga mengejar 12 helikopter Sikorsky UH-60 Black Hawk yang dialokasikan Amerika Serikat untuk militer Afghanistan tetapi belum dikirim, tambah laporan itu.

Selain itu, laporan tersebut mengatakan, menurut seorang pejabat AS ada persediaan amunisi AS dan NATO di Rumania dan Bulgaria yang dapat disediakan untuk Ukraina.

Namun, Gedung Putih ragu-ragu untuk mengirim lebih banyak senjata ke Ukraina karena khawatir hal itu dapat meningkatkan ketegangan dengan Rusia dan menghambat upaya diplomatik untuk stabilitas di kawasan itu, kata laporan itu mengutip anggota Kongres dan pejabat pemerintah AS.