Upaya Snapchat Guna Saingi Kepopuleran TikTok
JAKARTA - Snapchat akan segera merilis fitur baru mirip aplikasi video singkat TikTok. Nantinya pengguna bisa menambahkan musik-musik populer ke dalam video yang direkam.
Mengutip Tech Crunch, Selasa 4 Agustus, pengumuman itu muncul ketika Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengancam akan melarang TikTok dan rencana Instagram untuk mengungkap pesaing TikTok dalam beberapa minggu mendatang.
Namun, tidak semua pengguna bisa langsung menikmati fitur ini. Snapchat mengatakan akan meluncurkan fitur ini untuk pengguna di Selandia Baru dan Australia mulai hari ini terlebih dahulu.
Diklaim fitur ini dapat memungkinkan Snapchat mendapatkan pengalaman dan kreativitas layaknya menggunakan TikTok, tetapi tidak sedikit juga yang mengira bahwa sepertinya fitur baru ini tidak dirancang sebagai pesaing TikTok sepenuhnya.
Oleh karena itu, untuk saat ini tidak ada feed berisikan video dan tidak menampilkan video pengguna lain seperti TikTok.
Baca juga:
Dikonfirmasi juru bicara Snapchat, bahwa fitur itu dirancang untuk berbagi musik hanya dengan sesama pengikut atau following. Snap juga mengatakan bahwa, "Berdasarkan data yang tersedia untuk umum, di aplikasi menjangkau lebih banyak orang di AS daripada gabungan Twitter dan TikTok."
Ketika fitur ini diluncurkan, pengguna yang ingin menggunakannya sudah tersedia katalog musik yang kuat dan dikuratori dari Warner Music Group, Universal Music Publishing Group, Merlin, dan banyak lagi.
Sebagai informasi, hari ini Snapchat mencapai 90 persen pengguna dari semua anak berusia 13 hingga 24 tahun di AS, lebih dari Facebook, Instagram, dan Messenger. Laporan itu juga mencapai 75 persen pengguna dari usia 13 hingga 34 tahun. Meskipun TikTok memiliki basis internasional yang besar di negara Paman Sam tersebut.
"Kami terus membangun hubungan kami dalam industri musik, dan memastikan seluruh ekosistem musik, artis, label, penulis lagu, penerbit, dan layanan streaming, yang melihat nilai dalam kemitraan kami," ujar juru bicara Snap.
Snap dilaporkan sedang dalam diskusi untuk melisensi musik sejak Mei 2019. Snap sedang merancang fitur ini dengan cara yang lebih disukai label seperti, "Ketika Anda menggesek video, Anda akan mendapatkan judul dan artis lagu tersebut, plus tautan untuk mendengarkan trek di platform streaming pilihan Anda."
Sebelumnya, Facebook juga mendapatkan kesepakatan lisensi dengan tiga label rekaman besar pada 2018, yang memungkinkan pengguna untuk menempatkan musik berlisensi di video mereka di semua platform-nya, termasuk Messenger, Instagram, dan Oculus.