Apple Tarik Mantan Insinyur Tesla untuk Kembangkan Proyek Mobil Self-Driving
JAKARTA – Apple Inc telah mempekerjakan seorang mantan insinyur dari Tesla Inc untuk meningkatkan upaya pengembangan mobilnya. Kabar ini muncul dari Bloomberg News yang melaporkan pada Jumat, 5 November.
Laporan itu menyebutkan jika Apple, yang berbasis di Cupertino, California, telah menunjuk Christopher Moore untuk masuk dalam timnya yang tengah mengerjakan mobil self-driving dari perusahaan teknologi itu. Apple dan Tesla tidak segera menanggapi permintaan komentar dari Reuters.
Berita itu muncul beberapa minggu setelah kepala proyek mobil Apple, Doug Field, bergabung dengan Ford Motor Co untuk memimpin upaya teknologi proyek canggih dan sistem tertanam di pembuat mobil.
Baca juga:
- Cara Unduh Video TikTok Tanpa Watermark Menggunakan Aplikasi Snaptik
- Ternyata Menghapus Aplikasi Latar Belakang Android Tidak Ada Efeknya, Begini Penjelasannya!
- Cara Mengubah Kamera Ponsel Jadi Webcam untuk Mempermudah Online Meeting
- Cara Menggunakan Pushbullet untuk Kirim File Lebih Mudah dengan 2 Perangkat
Masuknya Christopher Moore, ke Apple, diyakini makin menambah persaingan sejumlah perusahaan teknologi untuk memasuki pasar mobil listrik yang menggunakan teknologi self-driving.
Apple yang selama ini dikenal sebagai perusahaan yang sangat inovatif dalam desain dan teknologi, bisa menjadi pesaing baru dan lawan berat bagi pabrik mobil yang sudah mapan di dunia, termasuk Tesla.
Reuters melaporkan tahun lalu bahwa Apple bergerak maju dengan teknologi mobil self-driving dan menargetkan 2024 untuk memproduksi kendaraan penumpang yang dapat mencakup teknologi baterai dengan terobosannya sendiri.