Jokowi: Semoga Pandemi COVID-19 Segera Berlalu
Presiden Joko Widodo saat melaksanakan salat Idulfitri di Wisma Bayurini (Foto: Biro Pers Istana Kepresidenan)

Bagikan:

JAKARTA - Presiden Joko Widodo berharap pandemi COVID-19 dapat segera berlalu. Tujuannya, agar masyarakat bisa kembali bersilaturahmi secara langsung seperti sebelum pandemi terjadi di Indonesia dan mereka yang rindu dengan keluarga bisa cepat bertemu.

"Semoga pandemi ini segera berlalu agar kita dapat bertemu dan saling melepas rindu," kata dia seperti dikutip dari akun Instagram resminya @Jokowi pada Minggu, 24 Mei.

Jokowi juga mengingatkan, saat pandemi seperti sekarang masyarakat bisa berbagi ucapan lebaran lewat udara melalui sambungan telepon atau video call. "Semoga semua maaf lahir batin tersampaikan dan diterima dengan sepenuh hati," ungkap dia.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga menyatakan di tengah pandemi seperti sekarang, dia tak mengadakan open house seperti kebiasaannya yang lalu untuk menghindari penyebaran virus corona. 

"Tak ada gelar griya (open house), mudik, atau salat Id di lapangan pada hari Lebaran tahun ini. Memang ini berat, tapi kita alami dan hadapi bersama-sama," ungkap dia.

Tetap salat Id berjamaah

Di tengah pandemi ini, Presiden Jokowi tetap melaksanakan salat Idulfitri secara berjamaah dengan keluarganya. Dia melaksanakan salat Idulfitri 1441 Hijriah di halaman depan Wisma Bayurini, Istana Kepresidenan Bogor.

Bersama Iriana dan putra bungsunya, Kaesang Pangarep, Presiden Jokowi melaksanaan salat Id yang dipimpin oleh Ketua DKM Masjid Baitulssalam Istana Kepresidenan Bogor, Muhammadun pada pukul 06.32 WIB pagi tadi.

Di hadapan Jokowi dan keluarga, Muhammadun menyampaikan khotbah bertema 'Idulfitri Momentum Hijrah' yang isinya menjadikan hari raya ini sebagai momentum menghapus segala dosa dan kesalahan serta momentum untuk berhijrah menuju kebaikan.

"Jika sebelum Ramadan kita saling bermusuhan, saling menghina satu sama lain, banyak melakukan kesalahan. Maka setelah Hari Raya Idulfitri ini mari kita komitmen untuk memperbaiki diri, saling rukun, bermaafan, bersatu, dan saling mempererat persaudaraan," kata Muhammadun dalam khotbahnya.

Dia juga mengingatkan, sesama muslim harusnya saling bersaudara dan harus saling berbuat baik. "Semoga hari raya Idulfitri ini, menjadikan momentum bagi kita untuk semakin baik, semakin rukun, semakin bersatu, cinta damai, mendapatkan rahmat dan ampunan dari Allah SWT,” pungkasnya.