Peluncuran Tesla <i>Cybertruck</i>  Ditunda, Elon Musk Sebut Produksinya Bisa Habiskan Jutaan Dolar Setiap Mobilnya
Tesla tunda peluncuran Cybertruck (Guide Autoweb)

Bagikan:

JAKARTA – Pabrikan mobil listrik Tesla berencana menunda produksi Cybertruck secara massal. Padahal mobil listrik semi truk buatan Tesla itu sudah dinanti-nantikanya banyak orang setelah perusahaan mempromosikannya di jalanan New York beberapa waktu lalu.

CEO Tesla, Elon Musk menyebutkan tantangan produksi Cybertruck dalam skala besar salah satunya adalah kegagalan dalam memproduksinya akan mengakibatkan kerugian jutaan dollar.

Tampaknya Musk mempertimbangkan bahwa merakit mobil dalam skala besar tentu berbeda dengan membuat beberapa prototipe Cybertruck. Sebelumnya telah diungkapkan bahwa Cybertruck tersebut bakal dilengkapi dengan kaca pelindung anti peluru, sistem pendingin udara penginderaan diri, teknologi pelacakan yang mampu mengontrol kaca spion mobil, dan fitur canggih lainnya.

Tesla menargetkan daya jangkau sekitar 980 km untuk Cybertruck tersebut. Namun hal tersebut terkendala baterai. Pabrikan mobil listrik itu berupaya membuat sel baterai 4680. Ini merupakan pilihan baterai yang ringan dan hemat biaya.

Meski demikian, Tesla kesulitan menerapkan inovasi tersebut dan mereka membutuhkan lebih banyak inovasi lagi. Musk menjelaskan bahwa pihaknya tidak hanya memperbaiki bagian kecil tapi “setengah lusin perbaikan besar dan lusinan perbaikan kecil.”Saat ini Musk belum bisa memastikan kapan perbaikan tersebut bisa diselesaikan.

Selain itu, Musk mengungkapkan masalah kurangnya pasokan chip global saat ini turut menghambat produksi Tesla. Dia juga menambahkan saat ini perusahaan mobil listriknya tengah memperhatikan “peningkatan ketersediaan sel (baterai) yang cukup besar tahun depan” guna membereskan masalah yang dialami perusahaan.

Di sisi lain, Musk menegaskan bahwa pihaknya tidak akan memproduksi segelintir Cybertrucks saja karena biaya produksinya lebih tinggi.

“Kami dapat membuat sejumlah kendaraan, tetapi efek pada biaya jika Anda membuat beberapa kendaraan itu gila, seperti mereka benar-benar akan menghabiskan biaya 1 juta dolar (Rp1,4 miliar) atau lebih untuk masing-masing (Cybertruck),” tandas Musk.