Bagikan:

SOLO- Dalam menjalankan program vaksinasi COVID-19 untuk seluruh warga di Solo, pemerintah Kota Surakarta menggandeng Halodoc dan Gojek. Mereka membentuk pos vaksinasi  yang diharapkan mampu memberikan perlindungan tambahan bagi lebih dari 10.000 masyarakat Kota Solo, di tengah meningkatnya kasus positif COVID-19 di berbagai wilayah. Lokasi vaksin dilakukan di Pendhapi Gede Sala.

Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka, mengapresiasi Halodoc dan Gojek yang berpartisipasi mempercepat vaksinasi. Gibran juga mengajak masyarakat yang belum melakukan vaksinasi untuk ikut serta.

"Kepada teman-teman yang belum vaksin silahkan diajak karena syaratnya sangat mudah. Dengan kapasitas harian mencapai 1.000 vaksinasi dan menyasar sedikitnya 10.000 masyarakat, Pemkot Surakarta berusaha untuk terus mengebut vaksinasi Covid-19, bahkan di tengah berlakunya PPKM Darurat," ungkap Gibran dalam keterangannya, Selasa 6 Juli.

Kegiatan vaksinasi COVID-19 dosis satu akan dilakukan hingga 15 Juli 2021. Sementara itu, dosis kedua akan dilakukan pada 2 hingga 12 Agustus 2021 di lokasi yang sama. Adapun target peserta yang dapat mendaftarkan diri adalah lansia (minimal 60 tahun), pra-lansia (minimal 50 tahun), dan masyarakat umum (minimal 18 tahun).

Adapun Co-Founder dan CEO Halodoc, Jonathan Sudharta mengatakan, sejak awal pandemi hingga penerapan PPKM Darurat, Halodoc berada di garda depan dalam mitigasi penanganan Covid, edukasi informasi kesehatan, telemedicine, pengantaran obat, penyelenggaraan tes Covid-19 drive-thru, dan vaksinasi.

"Dengan kondisi prihatin saat ini, kami bersyukur bahwa kemampuan slot manajemen dari Halodoc dapat menjadi salah satu solusi pengurai keramaian untuk tetap mendukung implementasi PPKM Darurat tanpa memperlambat laju vaksinasi massal," ujar Jonathan.

Jonathan menambahkan, saat ini teknologi Halodoc diadopsi oleh lebih dari 50 fasilitas kesehatan maupun penyelenggara vaksinasi lainnya.

Chief of Public Policy and Government Relationship Gojek Shinto Nugroho mengatakan, pihaknya selalu memprioritaskan keamanan, keselamatan, dan kenyamanan dalam layanan, terutama di masa pandemi.

Shinto menyebut, sejak awal Gojek terus proaktif dalam program percepatan vaksinasi COVID-19 pemerintah di berbagai daerah di Indonesia. Terutama di hari itu, Gojek juga akan melakukan vaksinasi bagi mitra driver yang akan dilakukan secara bertahap.

"Mitra driver Gojek adalah urat nadi logistik nasional yang menjadi penyedia layanan transportasi serta pengiriman barang dan makanan sehari-hari bagi masyarakat. Harapannya, mitra driver bisa melindungi diri sendiri, keluarga mereka dan para pengguna setia layanan Gojek dari risiko paparan virus COVID-19. Dengan diikutsertakannya mitra Gojek di program vaksinasi ini, sekaligus sebagai upaya memperkuat keamanan layanan Gojek selama masa PPKM darurat ini," jelas Shinto.

Sementara itu, Gojek juga turut meluncurkan fitur terbaru yang memungkinkan pelanggan untuk melihat status vaksinasi mitra driver pada halaman pemesanan di aplikasi. Fitur terbaru ini telah tersedia pada aplikasi Gojek versi terbaru.