Bagikan:

JAKARTA - Samsung sepertinya bakal mendulang untung tahun ini. Bukan karena bisnis smartphone, melainkan dari kontrak teknologi untuk memasok layar lipat atau Ultra Thin Glass (UTG) ke beberapa vendor.

Beberapa di antaranya yakni Vivo dan Xiaomi. Sebelumnya Google juga telah mencapai kesepakatan dengan perusahaan asal Korea Selatan untuk mendapatkan panel layar lipat yang akan disematkan pada ponsel buatan mereka. Selain UTG, panel OLED yang fleksibel pun turut dipasok oleh Samsung.

Mengutip The Elec, Rabu 9 Juni, pada kuartal keempat tahun ini, ketiga perusahaan tersebut memang berencana untuk memperkenalkan ponsel lipat mereka. Oleh karena itu, diperkirakan Samsung Display akan mulai memproduksi panel OLED secara massal pada Oktober 2021 mendatang.

Rumor yang beredar, Google Pixel atau Pixel Fold yang dapat dilipat akan memiliki layar lipat 7,6 inci. Begitupun dengan Vivo yang juga mengusung panel 8 inci lebih besar agar dapat dilipat dengan rasio aspek 10,2 : 9 persegi.

Diketahui, panel tersebut akan dibuat pada garis A3 di pabrik Asan Samsung. Serta menampilkan layar eksternal 6,5” yang dibuat oleh BOE di pabrik B7.

Sedangkan, Xiaomi belum secara pasti bagaimana soal perangkat lipat pintarnya, tetapi Samsung jelas dalam laporan ini akan membuat panel yang dapat dilipat khusus untuk raksasa pabrikan ponsel asal China tersebut.

Tak ketinggalan, OPPO yang juga dijadwalkan akan merilis ponsel layar lipatnya menggunakan panel buatan Samsung. Rencananya ponsel Oppo ini akan diluncurkan paling lambat tahun 2022 mendatang. 

Sebagai informasi, Samsung Display sendiri, juga akan memasok panel OLED dan UTG untuk Galaxy Z Fold 3 dan Z Flip 3 yang akan diumumkan bulan depan.

Tahun 2021 memang diprediksi sebelumnya akan menjadi tahun ponsel lipat. Karena sebagian pabrikan ponsel terbesar di dunia itu mengarahkan bisnis mereka ke sana.