JAKARTA – Harga Ethereum (ETH) terus mengalami kenaikan yang cukup tinggi dalam beberapa hari terakhir. Tren positif ini diprediksi akan terus melanjutkan peningkatannya dalam beberapa waktu ke depan.
Pada Selasa 4 Mei kemarin, ETH diperdagangkan pada 3.457 dolar AS per koinnya. Ethereum mengalami peningkatan sebanyak 360 persen dari tahun sebelumnya. Meskipun progres Ethereum masih di belakang Bitcoin (BTC), uang kripto yang dikembangkan oleh Vitalik Buterin ini diprediksi akan terus mengejar nilai BTC.
Uang kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar kedua ini memiliki popularitas yang terus meroket di kalangan para penggemar kripto, selain BTC, XRP, dan DOGE.
Naiknya harga Ether ini akibat European Investment Bank (EIB) yang berencana menerbitkan obligasi digital dengan menggunakan protokol blockchain Ethereum. Ether bukan currency seperti Bitcoin. ETH merupakan jaringan terdesentralisasi untuk pengembangan aplikasi.
“Ketika orang membandingkan Bitcoin dengan Ethereum, ini seperti membandingkan emas dengan listrik. Keduanya berharga tetapi memiliki kegunaan yang sangat berbeda,” kata Alex Adelmen, dikutip dari USNews, Rabu, 5 Mei.
BACA JUGA:
“Ethereum adalah infrastruktur. Ini adalah blockchain yang ada di masa-masa awal tetapi memiliki potensi untuk merevolusi keuangan dan teknologi,” tambahnya.
Berdasarkan laporan dari Bloomberg, obligasi EIB yang bakal diterbitkan itu senilai 100 miliar Euro dengan agen penjualnya yaitu, Goldman Sachs, Societe Generale, dan Banco Santander.
Menurut Nigel Green selaku CEO dan founder deVere Group, perusahaan penasihat finansial, memprediksi bahwa saat ini merupakan waktunya Ethereum untuk berjaya. Jangkauan pasarnya pun diramalkan akan bertambah besar.
Green meramalkan harga Ethereum akan terus meningkat hingga melampaui 5.000 dolar AS sekitar Rp72 jutaan per ETH dalam beberapa hari mendatang.
“Lonjakan harga dalam beberapa bulan belakangan dipicu oleh banyaknya investor institusional yang tertarik serta penerimaan yang semakin luas jika mata uang kripto adalah uang masa depan. Momentum ini akan terus berlanjut dalam waktu dekat, saya percaya Ether akan mencapai 5.000 dolar AS per ETH dalam tujuh hari,” ramal Green dilansir dari Fortune, Selasa, 4 Mei.