Bagikan:

JAKARTA - Motorola terus memperbaiki brand image produk yang dijual di pasar Android. Terlebih sejak diluncurkannya Motorola Razr reborn mengusung teknologi layar lipat, menjadi titik balik Motorola memperkenalkan varian ponsel flagship terbarunya.

Melalui akun Twitter resminya, Motorola mengkonfirmasi event peluncuran produk terbarunya pada 22 April mendatang. Acara ini akan disiarkan secara daring, mengingat situasi pandemi COVID-19. 

Menurut bocoran yang diunggah Evan Blass, smartphone yang akan diluncurkan adalah Motorola Edge dan Edge+. Kedua ponsel flagship ini akan mengusung desain layar melengkung pada sisinya. 

Ponsel kelas premium Motorola ini dikabarkan menggunakan prosessor Qualcomm Snapdragon 865 dan didukung konetivitas jaringan 5G. Dimensi layar ponsel ini beresolusi Full HD+ 6,67 inci, serta memiliki refresh rate 90Hz, sebagaimana dirangkum 9to5Google.

Di Geekbench, Motorola Edge mampu mencatat angka 505 untuk pengujian single-core dan 1410 untuk pengujian multi-core. Terungkap pula, bahwa flagship Motorola ini memiliki kapasitas RAM 6GB.

Dilansir dari GSMArena, pada Januari Silam, laman Geekbech juga menampilkan skor bechmark dari varian tertinggi Motorola Edge+. Seri anyar Motorola ini mencatatkan skor 4106 untuk pengujian single-core dan 12823 untuk pengujian multi-core. 

Kendati secara tampilan desain, Motorola Edge mirip dengan Samsung karena memiliki tepian yang melengkung. Tapi versi Edge+ mengusung kualitas layar yang berbeda yang kabarnya mendukung resolusi QHD+. 

Belum diketahui pasti berapa harga yang akan dibanderol untuk Motorola Edge dan Edge+. Namun, mengingat Motorola menjual Razr di kisaran harga 1,499 dolar AS atau sekitar Rp20 jutaan, tentu harganya tidak akan jauh berbeda di pasaran.