Bagikan:

JAKARTA – YouTube meluncurkan kemampuan baru, melengkapi daftar fitur eksperimental yang belum lama ini dirilis untuk pelanggan Premium. Kemampuan baru ini akan memengaruhi pengalaman menonton pengguna.

Menurut laporan Android Police, YouTube sedang menguji coba kecepatan 4 kali lipat untuk video dengan format panjang. Kecepatan ini sangat tinggi, tetapi dapat memudahkan pengguna untuk melewatkan bagian yang tidak penting atau membosankan. 

Terkadang, mempercepat video dengan mengetuk layar dua kali di sisi kanan layar dapat melompati bagian yang tidak penting. Namun, beberapa informasi mungkin akan terlewati sehingga Anda terpaksa memundurkan durasinya. Di situasi tersebut, kecepatan 4 kali lipat bisa menjadi alternatif.

Pengguna bisa tetap mendengarkan informasi yang disampaikan tanpa perlu menunggu terlalu lama. Setelah mencapai bagian yang diinginkan, mode kecepatan 4 kali lipat bisa dihentikan. Fitur ini sudah bisa dicoba dan hanya tersedia hingga 26 Februari di perangkat Android serta iOS.

Selain kecepatan 4 kali lipat, ada beberapa fitur eksperimental lainnya yang dapat digunakan sekaligus. Sayangnya, tidak semua fitur eksperimental bisa dicoba di ponsel Android dan iOS. Berikut ini beberapa fitur eksperimental yang bisa dicoba.

  • YouTube menyediakan fitur Unduhan Cerdas Shorts yang bisa diakses hingga 19 Februari dan hanya tersedia untuk perangkat iOS. Fitur ini dapat mengunduh Shorts yang direkomendasikan secara otomatis. 
  • Dengan durasi yang sama seperti fitur Unduhan Cerdas Shorts, pengguna juga bisa menggunakan mode Picture-in-Picture (PiP) untuk Shorts. Fitur ini disediakan agar pengguna bisa tetap melihat Shorts saat mengakses aplikasi lain. Untuk saat ini, PiP Shorts hanya ada di iOS. 
  • Ada juga dukungan audio berkualitas tinggi dengan bitrate 256kpbs untuk menghasilkan suara terbaik saat mendengarkan musik. Fitur ini bisa diakses di iOS dan Android hingga 22 Februari. 
  • YouTube menyediakan fitur Jump Ahead untuk melihat bagian yang diminati dengan cepat. Fitur ini tidak bisa diakses di Android ataupun iOS karena hanya tersedia di YouTube versi web. Fitur ini bisa digunakan hingga 5 Februari mendatang.