JAKARTA - Tak hanya para gamer yang gemar menggunakan perangkat virtual reality (VR) untuk bermain. Para Peternak di Moskow, Rusia, bahkan mulai memanfaatkan perangkat VR untuk sapi-sapi mereka agar menghasilkan susu lebih banyak.
Melansir dari Engadget, tujuan peternak memodifikasi headset VR agar meningkatkan suasana hati para sapi perah dalam menghasilkan susu. Gambaran VR yang diperlihatkan ke sapi-sapi pun berupa pemandangan ladang rumput berwarna hijau segar.
"Kami mensimulasikan pemandangan hamparan rumput pada pandangan mata sapi, sehingga bisa memicu suasana emosional para sapi agar menghasilkan susu yang lebih banyak," kata kepala administrasi peternakan di Moskow, Rabu, 27 November.
Proyek penelitian sapi mengenakan perangkat VR ini dilakukan di sebuah peternakan di Krasnogorsk, sebelah barat laut Kota Moskow. Dalam tes pertamanya, sapi-sapi memproduksi volume susu yang lebih banyak dari sebelumnya, sekalipun cuaca di Moskow sedang mendung dan berawan.
Jika penelitian ini berhasil dengan baik, tak menutup kemungkinan sapi-sapi perah di Moskow akan dipasangkan perangkat VR di kepalanya. Hal ini memungkinkan para sapi agar tetap memandangi hamparan padang rumput hijau, sekalipun cuaca berawan.
Tak hanya di Moskow, penelitian semacam ini dengan memanfaatkan perangkat VR juga dilakukan di Belanda dan Skotlandia yang menunjukkan bahwa suasana hati sapi yang tenang dapat meningkatkan produksi susu.
"Efek positifnya bisa menghasilkan kualitas susu yang lebih baik," seperti dikutip dari The Moscow Times.
Bisa jadi, pemanfaatan VR bisa menjadi solusi bagi peternak sapi perah dalam menghasilkan produksi susu. Ini bisa menjadi pilihan bagi para peternak yang tidak memiliki ladang yang luas untuk mengembalakan sapi-sapi mereka sebelum diperah susunya.