Bagikan:

YOGYAKARTA – Susu ikan diusulkan sebagai alternatif susu sapi dalam program Makan Bergizi Gratis yang dicanangkan pemerintahan terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Lantas, apa itu susu ikan? Bagaimana perbandingan susu ikan dengan susu sapi?

Pengertian Susu Ikan

Dihimpun dari berbagai sumber, susu ikan merupakan produk berbasis protein ikan yang diolah hingga terlihat seperti susu.

Kendati dinamai “susu ikan” produk ini sebenarnya tidak berasal dari kelenjar susu seperti susu sapi atau susu kambing, namun didapat dari ekstraksi protein ikan.

Susu ikan tersedia dalam bentuk cair dan dapat diminum langsung atau dijadikan sebagai bahan baku dalam pembuatan produk pangan lainnya.

Perbandingan Susu Ikan dengan Susu Sapi

  1. Kandungan protein

Susu ikan yang dihasilkan dari ekstrak daging ikan termasuk jenis susu yang mengandung kadar protein tinggi. Hanya saja, kadungan dan kualitas asam aminonya bervariasi, tergantung pada proses pembuatannya.

Pada susu sapi, terkandung semua jenis asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh.

Protein dalam susu sapi, seperti jasein dan whey mudah, mudah diserap oleh tubuh dan berguna untuk pertumbuhan otot, perbaikan jaringan, hingga menjaga daya tahan tubuh. Dalam 100 mililiter susu sapi terkandung protein sebesar 3,2-3,4 gram.

  1. Kandungan lemak

Susu ikan disebut kaya akan asam lemak omega-3. Kandungan ini sangat bermanfaat untuk kesehatan jantung dan otak.

Hanya saja, konsentrasi omega-3 dan rasanya yang khas bisa membuat susu ikan kurang diminati untuk konsumsi harian.

Pada susu sapi, terkandung asam lemak jenuh dan asam lemak esensial. Contohya asam linoleat dan asal alfa-linolenat.

Selain itu, susu sapi juga mengandung asam lemak rantai pendek dan sangat pendek yang mudah dicerna.

Kandungan lemak dalam susu sapi memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, seperti meningkatkan metabolisme energi dan menjaga kesehatan usus.

Perkiraan jumlah lemak dalam susu sapi adalah 3,25-4 persen, tergantug jenisnya (penuh, rendah lemak, atau skim).

  1. Kandungan kalsium

Susu ikan mengandung kalsium dan beberapa mineral penting yang baik untuk kesehatan tulang dan fungsi metabolik. Akan tetapi, jenis susu ini tidak secara khusus menawarkan keunggulan kalsium yang lebih tinggi seperti susu sapi.

Pada susu sapi, kandungan kalsiumnya berkisar 120 miligram per 100 mililiter. Selain itu, masih ada sejumlah mineral lain seperti fosfor, magnesium, dan kalium yang berperan penting dalam fungsi saraf, kontraksi otot, dan keseimbangan cairan.

  1. Kandungan mikronutrien

Dari segi kandungan mikronutrien, susu ikan bisa menjadi sumber vitamin A dan D, terlebih jika berasal dari ikan berlemak seperti salmon. Akan tetapi, ketersediaan dan keefektifan vitamin ini bisa bervariasi tergantung proses produksinya.

Sementara susu sapi mengandung vitamin B12, vitamin B2 (riboflavin) yang sangat penting untuk kesehatan sistem saraf dan pembentukan sel darah merah. Susu sapi juga mengandung vitamin D yang dapat membantu penyerapan kalsium.

  1. Kandungan laktosa

Susu ikan tidak mengandung laktosa sehingga cocok dikonsumsi oleh anak-anak yang memiliki intolerasi terhadap laktosa atau alergi susu sapi.

Sementara susu sapi mengandung sekitar 4,7 persen laktosa, gula alami yang terdapat pada susu sapi. Meski begitu, saat ini, sudah tersedia susu sapi yang bebas laktosa untuk mereka yang sensitif terhdap gula susu tersebut.

Mana yang Lebih Bergizi, Susu Ikan atau Susu Sapi?

Jika dibandingkan dari segi kandungan protein, lemak, kalsium, dan mikronutrien, susu sapi lebih unggul ketimbang susu ikan.

Kandungan nutrisi yang terdapat pada susu sapi sulit digantikan oleh produk lain, terutama untuk pertumbuhan anak dan kesehatan tulang. Sementara, susu ikan, meskipun kaya akan omega-3, belum begitu populer sebagai sumber susu alternatif yang umum.

Demikian informasi tentang perbandingan susu ikan dengan susu sapi. Dapatkan update berita lainnya hanya di VOI.ID.