JAKARTA – Prancis dan Jerman resmi bergabung ke dalam Operation Olympic Defender, kelompok pertahanan luar angkasa internasional yang dipimpin oleh AS. Kabar ini dibagikan pada Senin, 14 Oktober.
Keduanya tercatat sebagai anggota pada 11 Oktober setelah melakukan upacara penerimaan di masing-masing negara. Perwakilan dari Prancis resmi dilantik di Paris, sedangkan perwakilan dari Jerman mengadakan upacara aksesi formal di Berlin.
Selama upacara penerimaan digelar di Paris, Komandan USSPACECOM Jenderal Stephen Whiting, pasukan multinasional Operation Olympic Defender, dan perwakilan dari Australia, Kanada, Inggris Raya, hingga Jerman hadir di acara tersebut.
Sementara itu, pihak yang menghadiri upacara aksesi di Berlin adalah Komandan Pasukan Multinasional Operation Olympic Defender, Direktur Jenderal Strategi dan Operasi Militer di Kementerian Pertahanan Jerman, serta perwakilan dari Australia, Kanada, dan Selandia Baru.
BACA JUGA:
Dengan bergabung ke dalam Operation Olympic Defender, Prancis dan Jerman berkomitmen untuk menjadi sekutu AS dan negara lainnya yang ikut bergabung. Seluruh negara di organisasi ini akan memperkuat pertahanan dan mencegah agresi luar angkasa.
"(bergabungnya Prancis dan Jerman) berkontribusi pada kemampuan kolektif kami untuk mengatasi ancaman yang berkembang di domain tersebut dan memastikan ruang angkasa tetap aman dan terlindungi untuk generasi yang akan datang,” kata Whiting.
Pejabat USSPACECOM itu pun menjelaskan bahwa Operation Olympic Defender memiliki perspektif yang beragam berkat beberapa negara yang tergabung di dalamnya. Organisasi yang dibangun sejak 2013 ini juga menghadirkan berbagai keuntungan bagi anggotanya.