Bagikan:

JAKARTA - Cloudflare meluncurkan Audit AI, serangkaian alat yang dapat membantu situs web apapun untuk menganalisis dan mengontrol bagaimana konten mereka digunakan oleh model kecerdasan buatan (AI).

Dengan alat ini, Cloudflare mencoba membantu memberikan kreator konten kendali atas konten mereka yang mungkin diakses oleh bot AI tanpa sepengetahuan dan izin mereka, atau bahkan tanpa kompensasi.

"AI akan mengubah drastis konten online. Kreator konten dan pemilik situs web dari semua ukuran berhak memiliki dan mengendalikan konten mereka," kata Matthew Prince, salah satu pendiri dan CEO Cloudflare dalam keterangan tertulisnya.

Audit AI akan memungkinkan situs web mengontrol akses bot AI secara otomatis, melihat analitik bagaimana bot mengakses konten mereka, melindungi hak mereka saat bernegosiasi dengan penyedia model AI, dan di masa depan dapat menetapkan harga yang wajar atas penggunaan konten oleh perusahaan AI. 

Melalui alat ini, Cloudflare bertujuan menciptakan pertukaran yang transparan antara situs web yang ingin mengontrol konten dan penyedia model AI yang membutuhkan data baru, sehingga semua pihak diuntungkan. 

Matthew juga menegaskan bahwa langkah ini sangat penting agar kualitas informasi online tidak menurun atau terkunci di balik paywall

Dengan skala dan infrastruktur globalnya, Cloudflare yakin dapat menyediakan alat dan standar bagi situs web serta kreator konten untuk mengambil kontrol dan kompensasi yang adil atas kontribusi mereka di internet.

"Kami yakin akan kemampuan kami dalam menyediakan alat dan menetapkan standar bagi situs web, penerbit, dan kreator konten guna bisa memberikan kontrol dan kompensasi yang adil atas kontribusi mereka terhadap internet, sekaligus tetap memungkinkan penyedia model AI untuk berinovasi," ujar Matthew.