Dua Ilmuwan Google DeepMind Dapat Penghargaan Nobel Kimia 2024

JAKARTA - Salah satu pendiri sekaligus CEO Google DeepMind dan Isomorphic Labs Demis Hassabis, dan Direktur Google DeepMind John Jumper bersama-sama dianugerahi Penghargaan Nobel Kimia 2024. 

Penghargaan ini diberikan karena karya mereka dalam mengembangkan AlphaFold, sebuah sistem AI inovatif yang memprediksi struktur 3D protein dari urutan asam aminonya. David Baker juga turut dianugerahi atas karyanya dalam desain protein komputasional.

Sebelum AlphaFold, memprediksi struktur protein merupakan proses yang rumit dan memakan waktu. Namun, setelah ada AlphaFold, Google mengatakan bahwa ada lebih dari 2 juta ilmuwan dan peneliti dari 190 negara alat yang ampuh untuk membuat penemuan baru. 

Karena menurut raksasa penelusuran itu, seiring dengan semakin banyaknya ilmuwan yang mengadopsi AI yang digunakan dalam segala hal mulai dari membangun data, hingga simulasi eksperimen, desain obat, pemodelan kompleksitas, menemukan solusi baru, kita akan terus melihat terobosan ilmiah mendasar di tahun-tahun mendatang. 

“Menerima Penghargaan Nobel adalah kehormatan seumur hidup. Saya mendedikasikan karier saya untuk memajukan AI karena potensinya yang tak tertandingi untuk meningkatkan kehidupan miliaran orang,” kata Demis Hassabis dalam keterangannya di blog Google. 

Demis juga berharap kehadiran AlphaFold bisa menjadi pembuktian yang kuat tentang potensi AI yang luar biasa untuk mempercepat penemuan ilmiah.

“Biologi komputasional telah lama menjanjikan untuk menciptakan wawasan praktis yang dapat digunakan dalam eksperimen di dunia nyata. AlphaFold memenuhi janji ini. Di depan kita ada alam semesta wawasan baru dan penemuan ilmiah yang dimungkinkan oleh penggunaan AI sebagai alat ilmiah,” lanjut Baker. 

Kontribusi AlphaFold terhadap sains juga telah dipuji secara luas, dan di antara pengakuannya adalah The 2023 Albert Lasker Basic Medical Research Award, The 2023 Breakthrough Prize in Life Sciences, The 2023 Canada Gairdner International Award, The 2024 Clarivate Citation Laureate award, dan The 2024 Keio Medical Science Prize Award.