JAKARTA – Bocoran seri termurah dari model flagship Samsung, Galaxy S24 FE, terus bermunculan selama beberapa waktu terakhir. Tak hanya spesifikasinya yang bocor, kini harga perangkatnya juga terungkap.
Akun bernama OneLeaks di platform X, mengutip dari Android Police, mengungkapkan bahwa Samsung Galaxy S24 FE akan dijual dengan harga 649 dolar AS (Rp9,8 juta) untuk perangkat dengan kapasitas terendah, yaitu 128 GB.
Sementara itu, Galaxy S24 FE dengan kapasitas 256GB akan dibanderol dengan harga 709 dolar AS (Rp10,7 juta). Kabarnya, harga ini ditetapkan untuk Galaxy S24 FE yang akan dijual di AS. Ada kemungkinan harga perangkatnya jauh lebih mahal saat masuk ke negara lain.
Jika bocoran dari sumber terpercaya ini benar, model FE akan mengalami peningkatan harga hingga 50 dolar AS (Rp759 ribu). Sebagai perbandingan, Galaxy S23 FE yang dirilis pada Oktober tahun lalu dijual dengan harga 599 dolar AS (Rp9,1 juta).
BACA JUGA:
Kabar kenaikan harga ini masih lebih rendah dibandingkan dengan bocoran yang ada di Eropa. Kabarnya, perangkat baru ini akan dijual seharga 699 euro (Rp11,7 juta), meningkat hingga Rp1,6 juta dari generasi sebelumnya.
Belum bisa dipastikan apakah bocoran harga ini sudah benar. Namun, bocoran harga Galaxy S24 FE ini menunjukkan bahwa Samsung akan meningkatkan harga perangkatnya di sebagian besar pasar, baik itu di Eropa, AS, maupun Asia Tenggara.
Peningkatan harga ini bukan kabar yang baik bagi sebagian penggemar ponsel flagship Samsung. Selama bertahun-tahun, seri Fan Edition (FE) selalu dirilis dengan harga yang lebih terjangkau. Jika seri FE terus mengalami kenaikan harga, ciri khas dari model ini bisa mengalami perubahan.