JAKARTA – Pada 31 Agustus lalu, pesawat Starliner dikabarkan mengalami masalah audio karena mengeluarkan suara bergetar dari pengeras suara. Masalah ini akhirnya dikonfirmasi oleh NASA pada 3 September lalu.
NASA membenarkan bahwa Astronot NASA Butch Wilmore menghubungi kru yang ada di darat saat mendengar suara bergetar yang sangat bising. Meski Wilmore tidak tahu cara mengatasi masalah tersebut, kru di darat berhasil mengatasi bunyinya.
"Suara berdenyut dari pengeras suara di wahana antariksa Starliner milik Boeing yang didengar oleh astronot NASA Butch Wilmore di Stasiun Antariksa Internasional (ISS) telah berhenti," kata NASA melalui situs resminya.
NASA menjelaskan bahwa suara ini muncul karena gangguan dari sistem audio. Masalah ini sering terjadi pada pesawat ruang angkasa sehingga kru misi diajarkan untuk tidak panik dan langsung menghubungi kontrol misi saat suara muncul dari sistem komunikasi.
BACA JUGA:
"Umpan balik dari pengeras suara tersebut merupakan hasil konfigurasi audio antara stasiun antariksa dan Starliner," jelas NASA. "Sistem audio stasiun antariksa itu rumit ... dan merupakan hal yang umum untuk mengalami kebisingan dan umpan balik."
Meski sistem audio Starliner sempat mengalami masalah dalam menerima umpan balik, Starliner bisa pulang ke Bumi sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan. NASA pun menegaskan bahwa masalah audio ini tidak mengganggu kesiapan peluncuran Starliner.
"Umpan balik pengeras suara yang dilaporkan Wilmore tidak memiliki dampak teknis terhadap awak, Starliner, atau operasi stasiun, termasuk pelepasan Starliner tanpa awak dari stasiun paling cepat pada hari Jumat, 6 September," ungkap NASA.