JAKARTA – MacBook yang mati total atau mengalami kerusakan secara mendadak berpotensi menghilangkan seluruh data Anda. Sebelum hal ini terjadi, Anda harus mempersiapkan diri dengan rajin mencadangkan data.
Ada banyak alat pencadangan data yang bisa digunakan, salah satunya Time Machine. Perangkat lunak buatan Apple ini bisa ditemukan di seluruh Mac dan pengguna hanya perlu menyiapkan perangkat penyimpanan terpisah seperti hard drive atau SSD.
Time Machine akan membuat cadangan per jam selama 24 jam terakhir, per hari selama sebulan terakhir, dan per minggu untuk setiap bulannya. Meski dilakukan secara rutin, Time Machine hanya mencadangkan perubahan sehingga bekerja dengan cepat.
Hasil pencadangan dari Time Machine tidak akan digabungkan. Pengguna akan melihat beberapa versi dokumen yang disimpan oleh Time Machine. Misalnya, dokumen yang dikerjakan selama 24 jam terakhir akan memiliki 24 salinan dokumen.
Pengguna bisa memilih dokumen mana yang ingin mereka pulihkan, termasuk versi dokumen atau data lainnya dari bulan sebelumnya. Jika penyimpanan drive Anda sudah hampir penuh, Time Machine akan menghapus cadangan lama secara otomatis.
BACA JUGA:
Mencadangkan Data dengan Time Machine
Dilansir dari Macworld, Anda harus memiliki penyimpanan eksternal yang besar sebelum mencadangkan data. Sebaiknya, Anda menggunakan hard drive, SSD USB, Firewire atau Thunderbolt, atau drive NAS yang memiliki kapasitas 1TB ke atas.
Setelah itu, pastikan bahwa sistem operasi (OS) Mac yang Anda gunakan sudah yang paling baru. Jika penyimpanan dan macOS sudah disiapkan, Anda bisa langsung mencadangkan data dengan mengikuti langkah-langkah berikut ini.
- Hubungkan hard drive ke Mac
- Buka aplikasi Time Machine.
- Klik Tambahkan Disk Cadangan.
- Pilih Set Up Disk saat Drive muncul.
- Buat kata sandi jika Anda ingin mengenkripsi cadangan.
- Setelah itu, Anda bisa mengatur Batas Penggunaan Disk.
- Klik tombol Selesai.