Bagikan:

JAKARTA - PT Indointernet Tbk (Indonet) mengaku menyambut baik kehadiran investasi Microsoft ke Indonesia, senilai Rp27,6 triliun untuk dalam pengembangan artificial intelligence (AI) dan cloud.

“Kami melihat ini sebagai peluang, dan it's good opportunity for us. Kalau ada perusahaan yang investasi di Indonesia, itu dampaknya baik. Industri-industri lain pun merasakan dampak positifnya,” kata Direktur Indonet Donauly Situmorang di acara Indonet Media Expose pada Rabu, 8 Mei.

Tidak hanya itu, Direktur Indonet Donauly Situmorang juga tidak merasa terancam dengan kehadiran Microsoft, bahkan menyampaikan kemungkinan adanya peluang kerja sama antara Microsoft dengan Indonet.

“Kami merasa ini sebagai peluang karena balik lagi, Indonet itu penyedia infrastruktur digital, jadi biasanya kalau pro player masuk ke Indonesia itu belum tentu dia akan membangun (data center) sendiri, bisa jadi dia menjadi customer dari pemain-pemain data center,” gambah Dona.

Setuju dengan jawaban Dona, Andy Rigoli selaku Direktur Utama Indonet juga menyatakan bahwa investasi besar yang digelontorkan Microsoft bisa mendatangkan kepercayaan untuk perusahaan besar lainnya.

Andy juga menyebutkan bahwa pada awalnya sudah banyak perusahaan asing yang menanam investasi di Indonesia. Dia memperkirakan, perusahaan asing seperti Eropa dan Asia juga akan berinvestasi di Tanah Air.

“Saya pikir salah satu hal besar tentang investasi Microsoft adalah akan meningkatkan kepercayaan diri perusahaan lain untuk datang dan berinvestasi,” ungkap Andy.

“Tidak hanya perusahaan-perusahaan AS, tetapi juga perusahaan-perusahaan Eropa dan Asia akan berinvestasi,” pungkasnya.