JAKARTA - Seorang sumber baru-baru mengatakan bahwa pengawas privasi Uni Eropa akan memberitahu Meta Platforms bahwa mereka tidak boleh membebankan biaya kepada pengguna untuk memastikan privasi mereka.
Layanan langganan tanpa iklan Meta, yang berlaku untuk Facebook dan Instagram dan diluncurkan di Eropa pada November depan. Layanan ini mengharuskan pengguna membayar biaya untuk memastikan privasi mereka. Hal ini telah menimbulkan kritik dari aktivis privasi dan kelompok konsumen.
Perusahaan teknologi raksasa AS tersebut mengacu pada blog sebelumnya pada Rabu 10 April yang menyatakan bahwa 'langganan tanpa iklan' sesuai dengan putusan pengadilan Uni Eropa yang mendukung model-model tersebut sebagai cara bagi orang untuk menyetujui pemrosesan data untuk periklanan yang ditargetkan.
BACA JUGA:
Badan Perlindungan Data Eropa (EDPB), yang akan menerbitkan pendapatnya, menolak untuk berkomentar.
"Kami menyambut baik bahwa EDPB telah memulai diskusi yang lebih bernuansa tentang 'bayar atau setuju' dan setidaknya menjelaskan bahwa platform besar tidak dapat menggunakan 'bayar atau setuju'," kata ketua kelompok advokasi NOYB, Max Schrems, dalam sebuah pernyataan, yang dikutip VOI dari Politico.