JAKARTA - Harga Bitcoin yang saat ini berada di kisaran 42.539 dolar AS (Rp654,2 juta) per koin bisa mengalami penurunan drastis jika exchange-traded fund (ETF) Bitcoin disetujui oleh Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC). Hal ini dikemukakan oleh firma analitik blockchain CryptoQuant.
Dalam laporan terbarunya yang dirilis pada hari Kamis 28 Desember kemarin, CryptoQuant menilai persetujuan ETF Bitcoin dapat menjadi "peristiwa 'sell the news'" yang memicu aksi jual di pasar. Alasannya, banyak investor yang telah mencatat keuntungan besar dari kenaikan harga Bitcoin sebelumnya dan mungkin ingin merealisasikannya jika ETF Bitcoin resmi diluncurkan.
Lebih lanjut, CryptoQuant memperkirakan bahwa harga Bitcoin bisa turun hingga sekitar 32.000 dolar AS (Rp 492,1 juta) per koin jika ETF Bitcoin disetujui. Laporan tersebut didasarkan pada analisis data on-chain yang menghitung transaksi yang berlangusng di jaringan dan off-chain yang menunjukkan adanya peningkatan aktivitas jual di beberapa bursa kripto utama.
BACA JUGA:
-
| TEKNOLOGI
Prediksi Masa Depan Bitcoin Jelang Halving dan Persetujuan ETF Bitcoin Spot
27 Desember 2023, 16:05 -
| TEKNOLOGI
Donald Trump Ketahuan Jual Ethereum Senilai Rp37 Miliar dari Hasil Jualan NFT
28 Desember 2023, 19:35 -
| TEKNOLOGI
SEC Minta BlackRock Cs Merevisi Proposal ETF Bitcoin Spot Paling Lambat 29 Desember
27 Desember 2023, 17:05
"Kami berpendapat bahwa kemungkinan besar persetujuan ETF akan menjadi 'peristiwa 'sell the news' karena peserta pasar Bitcoin saat ini memiliki keuntungan tidak terwujud yang tinggi," tulis CryptoQuant.
ETF Bitcoin adalah produk investasi yang memungkinkan investor mendapatkan eksposur terhadap Bitcoin tanpa harus membeli atau menyimpannya secara langsung. ETF Bitcoin akan melacak harga Bitcoin dengan menggunakan kontrak berjangka atau saham perusahaan yang terkait dengan Bitcoin.
Saat ini SEC tengah mempertimbangkan persetujuan ETF Bitcoin yang diajukan oleh pemain besar di sektor manajemen investasi. Optimisime terkait kemungkinan disetujuinya ETF Bitcoin kian meningkat setelah beberapa pemain besar Wall Street, termasuk BlackRock, Fidelity, dan VanEck, mengajukan permohonan ETF Bitcoin mereka sendiri tahun ini.
Bersamaan dengan itu, seorang analis Bloomberg Intelligence, James Seyffart, memperkirakan bahwa kemungkinan persetujuan ETF Bitcoin hingga 10 Januari 2024 mencapai 90%. Jika hal ini terjadi, CryptoQuant memperkirakan bahwa akan ada arus modal besar-besaran ke pasar kripto, dengan potensi kapitalisasi pasar kripto mencapai $900 miliar. Saat ini, kapitalisasi pasar kripto sekitar 832 miliar dolar AS, naik dari sekitar 550 miliar dolar AS pada saat laporan CryptoQuant Oktober diterbitkan.
