JAKARTA - Xiaomi, perusahaan elektronik China, berhasil meningkatkan pendapatan bersih pada kuartal ketiga tahun ini. Bahkan, lonjakan pendapatan ini melampaui perkiraan para analis.
Menurut laporan Reuters, penjualan perusahaan untuk kuartal ketiga mencapai 9,83 miliar dolar AS (Rp150 triliun). Pendapatan ini melebihi perkiraan sejumlah analis yang hanya 9,79 miliar dolar (Rp149 triliun).
Dengan jumlah penjualan ini, pendapatan bersih dari Xiaomi melonjak hingga 183 persen dari tahun sebelumnya. Menurut pihak Xioami, peningkatan yang mencapai Rp12 triliun ini terjadi berkat biaya komponen yang lebih rendah dan efisiensi.
"Meskipun kami tidak menghadapi banyak faktor eksternal positif, pencapaian yang masih dapat kita raih menunjukkan peningkatan dalam kemampuan keseluruhan kita," kata Presiden Xiaomi, Lu Weibing.
BACA JUGA:
-
| TEKNOLOGI
Mastercard Kolaborasi dengan Feedzai untuk Tingkatkan Deteksi Penipuan di Bursa Kripto
21 November 2023, 05:07 -
| TEKNOLOGI
Javier Milei, Presiden Argentina Terpilih, Buka Suara Tentang Bitcoin
21 November 2023, 04:05
Sejalan dengan total penjualan mereka, Xiaomi memang sedang unggul di pasar domestik. Mereka telah mendistribusikan lebih dari 9,1 juta perangkat selama kuartal ketiga menurut data perusahaan riset Canalys.
Jumlah ini hanya berubah sedikit dari tahun sebelumnya, tetapi penjualannya tetap unggul karena Xiaomi berhasil melampaui pesaingnya. Terlebih lagi, penjualan industri di China masih turun secara keseluruhan hingga 5 persen dari tahun ke tahun.
Dengan pendapatan bersih yang meningkat ini, Xiaomi menunjukkan bahwa pasar smartphone di China mulai mengalami pemulihan. Xiaomi pun tercatat telah menjual lebih dari 1 juta unit ponsel terbarunya hanya dalam seminggu setelah peluncuran.
Tag Terpopuler
#prabowo subianto #mahkamah konstitusi #israel #iran #timnas indonesiaPopuler
Terkait
