Bagikan:

JAKARTA - Anthropic baru saja meluncurkan Claude Pro, versi berbayar dari asisten Kecerdasan Buatannya (AI) berbasis web Claude.ai.

Claude.ai merupakan antarmuka percakapan untuk model bahasa besar (LLM) Claude 2, mirip dengan bagaimana ChatGPT menyediakan pembungkus aplikasi untuk model dasar GPT-3.5 dan GPT-4.

Perusahaan mengaku chatbot mereka berbeda dari ChatGPT Plus milik OpenAI sejak diluncurkan pada Juli lalu, hal ini karena jendela konteksnya yang lebih panjang, keluaran yang lebih cepat dan kemampuan penalaran yang komplek.

Menurut Anthropic, beberapa pengguns menyatakan, mereka akan menghargai lebih banyak unggahan file dan percakapan dalam jangka waktu yang lebih lama.

"Dengan Claude Pro, pelanggan kini dapat memperoleh 5x lebih banyak penggunaan model terbaru kami," ujar Anthropic dalam sebuah pernyataan, dikutip Sabtu, 9 September.

Claude Pro akan dibanderol 20 dolar AS (Rp307 ribuan) atau 18 pound sterling (Rp345 ribuan) per bulan, yang menjanjikan batas penggunaan lima kali lebih tinggi, akses prioritas ke chatbot selama periode lalu lintas tinggi, dan akses awal ke fitur-fitur baru saat fitur-fitur tersebut muncul.

Seperti ChatGPT Plus, Claude Pro dapat menulis teks, merangkum, melakukan analisis, memecahkan teka-teki logika, dan banyak lagi.

Meski kemampuannya cukup mirip, tetapi Claude Pro memiliki jendela konteks 100.000 token untuk memproses sekitar 75.000 kata sekaligus. Fitur ini tidak dimiliki oleh ChatGPT, yang hanya dapat memproses sekitar 8.000 token dalam mode GPT-4.