Kominfo Berhasil Blokir Lebih dari 846 Ribu Situs Judi Online Sejak 2018
Menkominfo Budi Arie Setiadi (foto: Dinda Buana/VOI)

Bagikan:

JAKARTA - Pasca pelantikan oleh Presiden Joko Widodo, Menteri Komunikasi dan Informatika yang baru, Budi Arie Setiadi mengatakan fokusnya adalah memerangi konten judi online yang masih marak di Indonesia.

Lebih lanjut, Budi mengatakan bahwa sejak tahun 2018 Kementerian Kominfo telah berhasil memblokir akses ke 846.047 konten judi online yang bertebaran.

"Bahkan seminggu terakhir 13-19 Juli 2023, Kementerian Kominfo telah melakukan pemutusan akses terhadap 11.333 konten perjudian online," kata Budi dalam konferensi persnya Kamis, 20 Juli di kantor Kominfo, Jakarta.

Selain itu, Menkominfo Budi juga menyinggung tentang penipuan judi online yang menyusup di situs website perbankan. Sepanjang bulan Januari hingga 17 Juli 2023, Kominfo telah menerima 1.859 aduan pemanfaatan rekening perbankan untuk kegiatan perjudian online

Mengenai konten perjudian, Budi menegaskan bahwa Kominfo memiliki hak untuk memutus akses ke terhadap situs dengan konten yang mengandung unsur perjudian.

"Khusus konten perjudian, Kominfo dapat melakukan pemutusan langsung jika konten tersebut terdapat dalam suatu situs, maka Kementerian Kominfo akan melakukan pemutusan akses terhadap situs yang mengandung muatan perjudian," jelas Budi lebih lanjut.

Sedangkan konten perjudian yang berada di salam satu platform, media sosial contohnya, Kominfo akan berkoordinasi dengan pihak platform untuk memblokir konten tersebut. 

"Sedangkan platform yang terdapat konten yang mengandung unsur perjudian, maka Kominfo meminta platform tersebut untuk menghapus konten, kalau tidak, mereka kena sanksi (UU ITE)," tambahnya.

Menkominfo juga mengimbau masyarakat untuk membantu pemerintah dalam memerangi konten perjudian online, dengan melaporkan konten tersebut langsung ke Kominfo.

"Kami meminta dan menghimbau agar masyarakat dapat secara konsisten mendukung kerja bersama kami ini dengan melaporkan konten perjudian online yang ditemukan serta memanfaatkan internet dengan lebih baik dan lebih produktif," pungkasnya.

Terkait