JAKARTA - Berdasarkan kepatuhan penuh terhadap komitmen yang ditawarkan oleh Microsoft, Komisi Eropa akhirnya telah menyetujui usulan akuisisi terhadap Activision Blizzard oleh Microsoft pada Senin, 15 Mei kemarin.
"Keputusan hari ini mengikuti investigasi mendalam atas usulan akuisisi Activision oleh Microsoft. Seperti biasa, Komisi mendasarkan keputusannya pada bukti kuat, dan pada informasi ekstensif dan umpan balik dari pesaing dan pelanggan, termasuk dari pengembang dan distributor gim serta platform streaming gin cloud di UE," tulis Margrethe Vestager, Wakil Presiden Eksekutif yang menangani kebijakan persaingan dalam pengumuman di website resminya.
Komisi Eropa juga menyatakan bahwa keputusan yang diambil tersebut sudah mengikuti penyelidikan yang mendalam tentang akuisisi ini.
#EUMergerControl Commission 🇪🇺 clears acquisition of Activision Blizzard 🎮by Microsoft, subject to conditions 👇
🔗➡️https://t.co/qG3D0jNfPo pic.twitter.com/Q3P2miYisH
— EU Competition (@EU_Competition) May 15, 2023
Pada awalnya investigasi Komisi menemukan bahwa Microsoft dapat merugikan persaingan dalam distribusi video gim konsol dan PC, termasuk layanan berlangganan multi-gim dan layanan streaming gim cloud
Tapi sekarang, setelah melakukan investigasi lebih mendalam, Komisi menunjukkan bahwa Microsoft tidak akan dapat membahayakan konsol saingan dan layanan langganan multi-gim saingan.
Komisi juga menemukan bahwa Microsoft tidak akan memiliki insentif untuk menolak mendistribusikan gim Activision ke Sony, yang merupakan distributor utama gim konsol di seluruh dunia, termasuk di Wilayah Ekonomi Eropa ('EEA') di mana terdapat empat konsol Sony PlayStation untuk setiap konsol Microsoft Xbox yang dibeli oleh para gamer.
"Bahkan jika Microsoft memutuskan untuk menarik gim Activision dari PlayStation, ini tidak akan merugikan persaingan di pasar konsol secara signifikan," jelas Komisi Eropa.
BACA JUGA:
-
| TEKNOLOGI
Setelah Akuisisi Rampung, Microsoft Akan Bawa Lebih Banyak Gim ke Ponsel
21 Maret 2023, 13:32
Oleh karena itu, jika Sony tanpa dapat menawarkan gim khusus ini, Sony dapat memanfaatkan ukuran, katalog gim yang luas, dan posisi pasarnya untuk menangkis segala upaya yang melemahkan posisi kompetitifnya.
"Bahkan tanpa transaksi ini, Activision tidak akan menyediakan gamenya untuk layanan berlangganan multi-gim, karena ini akan mengkanibalisasi penjualan gim individual. Oleh karena itu, situasi penyedia layanan berlangganan multi-gim pihak ketiga tidak akan berubah setelah akuisisi Activision oleh Microsoft," tambahhya.
Di sisi lain, Microsoft telah menandatangani kontrak 10 tahun dengan Nintendo dan layanan cloud gaming seperti NVIDIA GeForce, dan Boosteroid untuk membuat gimnya sendiri dan Activision tersedia di sana.
Dengan demikian, regulator mengatakan komitmen Microsoft "Sepenuhnya mengatasi masalah persaingan yang diidentifikasi oleh Komisi dan merupakan peningkatan yang signifikan untuk cloud gaming dibandingkan dengan situasi saat ini."
Terkait
