JAKARTA – Pendiri TRON (TRX) dan salah satu orang terpengaruh dalam ruang kripto, Justin Sun pada 11 Mei mengumumkan bahwa ia akan memulai trading koin meme. Dia akan menggunakan alamat publik untuk trading koin meme.
Sun mengatakan bahwa ia akan mendonasikan keuntungan dari trading koin meme untuk amal. Tidak hanya itu, dia juga menyatakan akan menanggung kerugian yang mungkin terjadi dari tindakannya.
Kendati begitu, bos TRX itu memperingatkan bahwa tradingnya tidak boleh dianggap sebagai saran investasi kripto. Dia mengakui tidak ada jaminan bahwa proyek yang dibelinya akan terdaftar di bursa yang terafiliasi dengan Huobi Global maupun Poloniex.
“Saya hanya melakukan trading koin untuk bersenang-senang. Selalu lakukan riset Anda sendiri sebelum berinvestasi,” kata Sun.
Di sisi lain, komunitas kripto menanggapi tindakan pendiri TRON ini mungkin ditujukan untuk mendorong trader rata-rata untuk membeli token karena takut ketinggalan atau FOMO (Fear of Missing Out).
BACA JUGA:
Setelah pengumuman tersebut, alamat publik Sun menerima beberapa shitcoin seperti FOUR, DMT, PEEPO, BIBI, PAPA, dan ZUM dalam satu jam terakhir, menurut laman Arkham Intelligence.
Pada 7 Mei, jaringan blockchain yang terkait dengan Justin Sun, yaitu Tron (TRX) dan BitTorrent (BTT), mendorong pengembang memecoin untuk menggunakan ekosistem mereka dalam mengembangkan token mereka.
Menurut pernyataan Sun, kedua jaringan akan memberikan insentif berupa dana hingga 1 juta dolar AS (Rp14,7 miliar) untuk membayar biaya transaksi trading. Jaringan juga akan menawarkan dukungan pemasaran dan inovasi kepada para pengembang.
Selain itu, proyek yang dikembangkan dalam jaringan ini akan diprioritaskan untuk terdaftar di Huobi dan Poloniex. TRON DAO juga akan mendirikan sebuah dana Memeverse yang akan memberikan penghargaan kepada proyek token meme paling populer di ekosistem Tron.