JAKARTA - Pembuat chip asal Inggris, Arm Ltd, tengah membangun semikonduktor sendiri untuk menampilkan kemampuan produknya dan menarik pelanggan baru setelah Initial Public Offering (IPO) tahun ini. Hal tersebut dilaporkan oleh Financial Times pada Minggu, 23 April.
Arm akan bekerja sama dengan mitra-manufaktur untuk mengembangkan semikonduktor baru tersebut, demikian dilaporkan FT, mengutip orang-orang yang diberi informasi tentang hal ini. Perusahaan tersebut telah membentuk tim "solutions engineering" yang akan memimpin pengembangan chip prototipe ini untuk perangkat seluler, laptop, dan elektronik lainnya.
Chip terbaru Arm, yang sedang dikerjakan dalam enam bulan terakhir, "lebih canggih" dari sebelumnya, demikian dilaporkan FT, mengutip eksekutif industri.
BACA JUGA:
Namun, perancang chip tersebut tidak memiliki rencana untuk menjual atau melisensikan produk dan hanya bekerja pada prototipe, dilaporkan FT.
Arm adalah pemasok utama dari properti intelektual ke banyak perusahaan chip, terutama di telepon seluler dan memiliki kemitraan dengan produsen kontrak chip utama.
Pada awal bulan ini, Intel Corp mengumumkan bahwa mereka akan bekerja dengan Arm untuk memastikan chip telepon seluler dan produk lain yang menggunakan teknologi Arm dapat dibuat di pabrik Intel. Sayang, Arm belum memberikan tanggapan atas permintaan Reuters untuk komentar.