Bagikan:

JAKARTA - Mantan Chief Architect Intel Corp, Raja Koduri, sedang dalam pembicaraan dengan operator pusat data yang didukung oleh Hiranandani, Yotta, untuk kesepakatan dengan perusahaan AI miliknya. Startup AI generatif Koduri yang belum diberi nama itu akan memiliki kehadiran besar di India.

Perusahaannya akan meluncur pada akhir tahun ini dan akan memberikan alat AI kepada pembuat, termasuk perancang game dan pekerja industri film, kata eksekutif keturunan India-Amerika itu dalam wawancara dengan Reuters.

"Saat ini, jika Anda bernapas, Anda bersaing dengan Nvidia karena mereka telah memasuki setiap ruang, semuanya, sehingga Anda tidak punya pilihan selain bersaing melawan," kata Koduri, seperti dikutip Reuters.

Koduri, yang telah bekerja pada hampir dua puluh dua generasi chip grafis komputer, berencana untuk membangun pusat data lokal untuk memudahkan akses ke kekuatan komputasi besar yang dibutuhkan untuk alat AI generatif.

Namun, rencana pusat data akan menghadapi tantangan dari ketidakstabilan pasokan listrik, kekurangan tenaga kerja terampil, dan kurangnya kebijakan yang jelas dari pemerintah daerah dan pusat.

"Karnataka dan Telangana telah sangat mendukung", kata Koduri. Ia menambahkan bahwa subsidi pada listrik akan sangat penting karena pusat data membutuhkan banyak energi.

Koduri tidak mengungkap berapa banyak orang yang akan dipekerjakan oleh perusahaannya, tetapi mengatakan bahwa "sejumlah besar" akan direkrut dari kota-kota selatan seperti Bengaluru dan Hyderabad.

Dia juga akan bergabung dengan dewan direktur startup chip AI Tenstorrent, yang dipimpin oleh arsitek chip veteran Jim Keller, yang memimpin desain chip self-driving Tesla pada 2016. Tenstorrent menggunakan teknologi open-source RISC-V untuk membangun chipnya.