JAKARTA - Masifnya perkembangan ChatGPT yang baru diluncurkan sejak Desember lalu tampaknya mencuri perhatian para eksekutif perusahaan teknologi di seluruh dunia.
Salah satunya adalah pendiri Microsoft, Bill Gates yang mengatakan kepercayaannya terhadap masa depan dari chatbot milik OpenAI, ChatGPT.
Menurutnya, sebuah chatbot yang bisa memberikan respon mirip dengan respon manusia terhadap permintaan pengguna itu sama pentingnya dengan penemuan internet.
"Sampai sekarang kecerdasan buatan bisa membaca dan menulis, tapi tidak bisa memahami isinya," katanya kepada harian bisnis Jerman Handelsblatt dalam sebuah wawancara yang diterbitkan pada hari Jumat, melansir Reuters.
Lebih lanjut, menurut Gates, program baru seperti ChatGPT ini akan suatu pekerjaan menjadi lebih mudah dan juga lebih efisien dari sekarang.
"Program baru seperti ChatGPT akan membuat banyak pekerjaan kantor lebih efisien dengan membantu menulis faktur atau surat. Ini akan mengubah dunia kita," ujarnya.
BACA JUGA:
-
| TEKNOLOGI
Saingi ChatGPT dan Bing, Google Akan Tingkatkan Hasil Mesin Pencarian dengan Teknologi AI
10 Februari 2023, 12:05 -
| TEKNOLOGI
Media China Peringatkan Bahaya Investasi di Kecerdasan Buatan Melihat Kasus ChatGPT
10 Februari 2023, 10:05 -
| TEKNOLOGI
Alibaba Group Siap Masuk ke Perlombaan Chatbot AI, Bersaing dengan ChatGPT
09 Februari 2023, 20:22
ChatGPT merupakan sebuah chatbot yang dikembangkan oleh perusahaan AS OpenAI dan didukung oleh Microsoft Corp, yang dapat menjawab permintaan atau pertanyaan dari penggunanya dengan memanfaatkan kecerdasan buatan.
Berdasarkan apa yang telah dilaporkan VOI sebelumnya, ChatGPT diperkirakan telah mencapai 100 juta pengguna aktif bulanan di bulan Januari, atau hanya dua bulan setelah diluncurkan.
Menurut sebuah studi UBS pada Rabu, 1 Februari, ini menjadikan ChatGPT sebagai aplikasi konsumen dengan pertumbuhan tercepat dalam sejarah.
Saat ini bahkan banyak perusahaan teknologi besar yang sedang bekerja untuk menyaingi ChatGPT, termasuk Quora, Alibaba, hingga raksasa pencarian Google yang meluncurkan Bard sebagai chatbot buatannya.
