Bagikan:

JAKARTA - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Bank DKI terus mengembangkan akses kartu JakCard sebagai alat pembayaran non tunai. Rencananya JakCard sudah bisa dipergunakan untuk pembayaran moda transportasi massal di Jakarta, seperti MRT, LRT hingga akses jalan Tol dalam kota.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI  Herry Djufraini mengatakan, akses pembayaran tol berbasis kartu tersebut sedang dirancang dan bakal berlaku tahun ini, 

"Penggunaan JakCard untuk pembayaran akses tol diharapkan nantinya semakin mempermudah masyarakat menggunakan Jakcard sebagai akses “one stop shopping," kata Herry saat dikonfirmasi, Rabu, 5 Februari. 

Lebih lanjut, Wakil Ketua Komisi C DPRD DKI Rasyidi menyebut anggota parlemen DKI yang membidangi keuangan menyetujui rencana JakCard Bisa digunakan untuk pembayaran tol. 

"Ini merupakan suatu keharusan yang harus diterapkan oleh Bank DKI sebagai sebuah inovasi untuk memberikan kemudahan, khususnya bagi para nasabah," ujar Rasyidi. 

Menurut Rasyidi, pengembangan fitur JakCard untuk akses tol bisa menambah pendapatan daerah karena dikelola oleh BUMD DKI. Terlebih, saat ini transaksi non tunai telah berkembang menjadi gaya hidup kaum urban. 

"Saya pikir rencana ini bagus sekali. Terlebih, memang saat ini untuk transaksi tol lebih menggunakan non tunai," jelas dia. 

Sebagai informasi, selain akses transportasi massal, saat ini JakCard sudah dapat digunakan sebagai ala pembayaran non tunai di kawasan kuliner Thamrin 10.

Kemudian, JakCard sudah dapat dimanfaatkan sebagai alat pembayaran di area wisata, yakni Taman Impian Jaya Ancol khususnya pada Pintu Gerbang Utama (PGU) serta wahana Seaworld, Dufan, Atlantis dan Gelanggang Samudera.