YOGYAKARTA – Kebutuhan profesional di bidang IT secara global terus meningkat pada tahun ini seiring dengan masifnya perkembangan teknologi. Salah satu pekerjaan IT yang paling dicari 2023 adalah cloud enginer.
Cloud enginer menjadi pekerjaan di bidang IT yang dibutuhkan karena orang-orang dengan keterampilan ini membantu membangun dan memelihara infrastruktur cloud computing.
Cloud computing sendiri didefinisikan teknologi yang mengolah sumber daya informasi melalui jaringan internet untuk menghubungkan komputer satu dengan yang lain.
Dengan cloud computing, Anda tidak perlu menyimpan daya dalam bentuk hard file atau pada hard disk. Selama ada jaringan internet, Anda bisa menyimpan dan mengaksesnya di segala tempat.
Cloud computing adalah pilihan yang tepat karena memiliki banyak keuntungan, seperti irit biaya, meningkatkan produktivitas, kecepatan, efisiensi, performa, dan keamanan. Oleh sebab itu, tak heran jika cloud enginer menjadi salah satu pekerjaan IT yang paling dicari di industri teknologi.
Cloud enginer adalah karyawan yang bertanggung jawab terhadap pencadangan dan penyimpanan data penting, pembaruan perangkat lunak sesuai permintaan, dan fungsi penting lainnya. Dengan layanan cloud yang terus berkembang, kebutuhan aka keterampilan ini juga ikut meningkat.
BACA JUGA:
Selain cloud enginer, apa saja pekerjaan IT paling dicari pada tahun 2023? Jawabannya dapat Anda simak pada ulasan berikut ini
Pekerjaan IT Paling Dicari 2023
Dihimpun VOI dari berbagai sumber, Sabtu, 21 Januari 2023, berikut sejumlah pekerjaan IT paling dicari 2023:
- Software Enginer
Software Enginer atau developer perangkat lunak termasuk pekerjaan paling IT paling diburu di startup berbagai negara, termasuk Indonesia.
Riset dari Glints dan Monk Hill Ventures mengungkapkan gaji para software engineer di startup. Di Indonesia, posisi Junior Software Enginer mendapatkan gaji sekitar 300 dolar AS hingga 1.000 dolar AS (sekitar Rp 4,3 juta - Rp14 juta).
Sedangkan bagi yang sudah punya pengalama, gajinya berada di level 1.400 dolar AS hingga 2.800 dolar AS (sekitar Rp 20 juta-Rp 40 juta).
- Cyber Security
Mengutip The Next Web, permintaan akan pakar IT yang ahli dalam bidang keamanan siber terus meningkat. Permintaan tersebut salah satunya datang dari industri keuangan digital sering dengan meningkatnya aktivitas belanja online. Penelitian dari Bank Sentral Eropa menunjukkan bahwa 74% pengguna internet telah membeli sesuatu secara online dalam tiga bulan terakhir.
Bagi Anda yang ingin bekerja di bidang keamanan siber harus memiliki keterampilan di bidang enkripsi data, mitigasi risiko, dan firewall.
- Data Scientist
Permintaan akan data scientist pada tahun 2023 semakin meningkat karena data adalah dasar pembuat kebijakan.
Menyadur Insight Global, data scientist adalah analis terampil yang mengumpulkan dan menginterpretasikan kumpulan data besar.
Seorang data scientist dapat mengidentifikasi tren dan pola dalam kumpulan data besar (big data) untuk memahami tindakan apa yang harus diambil perusahaan untuk meningkatkan kinerja, melibatkan pelanggan, dan meningkatkan profit.
Data scientist memiliki tugas:
- Melakukan penelitian dan mengumpulkan data
- Menganalisis data perusahaan
- Mengatur data ke dalam format yang dapat digunakan
- Membangun sistem prediksi dan algoritma machine learning
Hampir setiap perusahaan membutuhkan data scientist. Biro Statistik Tenaga Kerja Amerika Serikat memproyeksikan pekerjaan data scientist akan tumbuh 36 persen dari 2021 hingga 2031 dan membuat pekerjaan ini dijuluki sebagai "pekerjaan paling seksi di abad ke-21".
Menurut Indeed, data scientist di AS rata-rata menerima gaji sebesar 120.000 dolar AS per tahun. Untuk posisi senior data scientist, mencapai angka lebih dari 150.000 dolar AS per tahun.
Sementara di Indonesia, berdasarkan catatan Institut Teknologi Batam (Iteba), Iteba data scientist junior mendapatkan gaji sekitar 7-10 juta. Sedangkan untuk pakar data scientist di Indonesia mendapatkan gaji di atas 10 juta.
Demikian informasi tentang pekerjaan IT paling dicari 2023. Semoga bermanfaat!