JAKARTA - Google akhirnya merilis detail lebih lanjut terkait pembaruan untuk pengontrol Stadia yang sudah dijanjikan sebelumnya, yaitu penambahan fitur bluetooth.
Google mengatakan bahwa fitur switching ini bersifat permanen. Artinya, setelah Anda mengalihkan pengontrol ke mode Bluetooth, Anda tidak dapat mengubahnya kembali untuk menggunakan Wi-Fi di Stadia. Namun, Anda masih dapat memainkan kabel dengan USB dalam mode Bluetooth.
Alat Google untuk memperbarui pengontrol Stadia berfungsi melalui web menggunakan Chrome, sehingga alat ini dapat digunakan untuk pengguna Windows dan macOS tanpa perlu mengunduh aplikasi.
Stadians, you can now update your Stadia Controller’s firmware to enable Bluetooth Low Energy connections.
Find the update tool here: https://t.co/o0iU2x0NsV pic.twitter.com/SxzUYJyRrh
— Stadia ☁️🎮 (@GoogleStadia) January 17, 2023
Google menyatakan bahwa headphone berkabel tidak akan berfungsi jika Anda menyambungkannya ke Pengontrol Stadia setelah menerapkan pembaruan Bluetooth, jadi Anda harus menyambungkan headphone langsung ke perangkat yang dipasangkan dengan pengontrol.
Selain itu, tombol Asisten Google dan Capture juga tidak akan berfungsi setelah pembaruan, tetapi Anda mungkin dapat memetakannya di gim dan aplikasi yang didukung.
BACA JUGA:
Setelah Bluetooth diaktifkan, Anda dapat memasangkan Pengontrol Stadia dengan menahan tombol Stadia dan tombol Y selama dua detik hingga lampu status mulai berkedip oranye.
Pembaruan ini akan tersedia hingga 31 Desember 2023. Artinya, Anda sudah tidak dapat beralih ke mode Bluetooth jika Anda baru membeli perangkatnya di tahun depan.
Google mungkin saja akan memperpanjang tanggal tersebut di masa mendatang, tetapi jika Anda memiliki Pengontrol Stadia, ada baiknya menerapkan pembaruan setelah server Google dimatikan.