Bagikan:

JAKARTA - Tren yoga telanjang kembali muncul di YouTube. Untuk menghindari pelanggaran pedoman ketelanjangan YouTube, pembuat konten melabeli video tersebut 'pendidikan'.

Dalam dua bulan terakhir setidaknya 20 video wanita yang berlatih yoga tanpa busana muncul di YouTube.

Konten eksplisit itu di-upload ke akun dengan nama kanal seperti Naked Yoga School dan Naked Yoga Club.

Yoga telanjang ini telah menyebabkan kehebohan di situs tersebut dan Twitter, di mana salah satu orang berkomentar: "Seseorang menyuruh saya mencari yoga telanjang di YouTube dan saya tidak bisa berhenti tertawa."

Beberapa orang lainnya mempertanyakan bagaimana ketelanjangan berhasil melewati kebijakan konten seksual dan ketelanjangan yang sangat ketat di YouTube, lapor Insider.

Pedoman YouTube menyatakan: "Memposting pornografi dapat mengakibatkan penghapusan konten atau penghentian channel, konten eksplisit yang dimaksudkan untuk memberikan kepuasan seksual tidak diizinkan di YouTube.

"Video yang berisi konten fetish akan dihapus atau dikenai pembatasan usia. Dalam kebanyakan kasus, fetish yang mengandung kekerasan, vulgar, atau memalukan tidak diizinkan di YouTube."

Video-video tersebut diunggah ke situs web dengan judul sederhana yang berkaitan dengan latihan yoga, tetapi sering kali memiliki gambar mini yang eksplisit.

Dalam beberapa kasus, beberapa gambar mini menampilkan foto alat kelamin dari dekat, atau cuplikan film porno yang sebenarnya tidak ada hubungannya dengan yoga telanjang.

Menurut Insider, salah satu video di situs web tersebut memiliki 13 juta tampilan.

Publikasi tersebut mengklaim beberapa channel tersebut palsu di mana video-video lainnya disiasati agar terhindar dari pelanggaran pedoman ketelanjangan YouTube.

Misalnya, Insider mengatakan satu video memiliki watermark untuk situs dewasa dan menunjukkan seorang wanita muda yang membungkuk dan perlahan melepas semua pakaiannya.