Meta Kenalkan Make-A-Video, Teknologi yang Bisa Hasilkan Video dari Teks
Make-A-Video sebuah generator video bertenaga AI yang dapat membuat konten video baru dari teks(foto: dok. Meta)

Bagikan:

JAKARTA - Make-A-Video sebuah generator video bertenaga AI yang dapat membuat konten video baru dari teks atau petunjuk gambar milik Meta baru saja diluncurkan.

Alat tersebut mirip dengan alat sintesis gambar yang ada seperti DALL-E dan Stable Diffusion, mereka dapat membuat variasi dari video yang ada.

Sesuai namanya, Make-A-Video adalah sistem AI baru dimana pengguna dapat mengubah petunjuk teks menjadi klip video singkat dan berkualitas tinggi.

Dalam pengumumannya, Meta menunjukkan contoh video yang dihasilkan dari teks, seperti saat pasangan muda berjalan di tengah hujan lebat serta potret boneka beruang yang sedang melukis.

Secara fungsional, Make-A-Video bekerja dengan cara yang sama seperti Make-A-Scene yang pada Juli lalu diluncurkan Meta, mengandalkan campuran pemrosesan bahasa alami dan jaringan saraf generatif untuk mengubah petunjuk non-visual menjadi gambar, hanya saja ia menarik konten dalam format yang berbeda.

"Intuisi kami sederhana, pelajari seperti apa dunia dan bagaimana hal itu dijelaskan dari data teks-gambar berpasangan, dan pelajari bagaimana dunia bergerak dari rekaman video tanpa pengawasan," tulis tim peneliti Meta dalam makalah penelitian yang diterbitkan kemarin, dikutip dari Engadget, Jumat, 30 September.

Melakukan hal itu memungkinkan tim peneliti mengurangi jumlah waktu yang dibutuhkan untuk melatih model Make-A-Video dan menghilangkan kebutuhan akan data teks-video yang dipasangkan, sambil mempertahankan keragaman seperti keragaman estetika, penggambaran fantastis, dan lainnya dari model pembuatan gambar saat ini.

Make-A-Video juga mampu mengambil gambar dari sumber statis dan menganimasikannya. Misalnya, foto penyu laut kemudian setelah diproses melalui model AI, maka ia dapat terlihat sedang berenang dalam video pendek.

Teknologi utama di balik Make-A-Video dan mengapa ia hadir lebih cepat dari yang diperkirakan beberapa pakar adalah bahwa ia membangun pekerjaan yang sudah ada yakni dengan sintesis text-to-image.

"Dalam semua aspek, resolusi spasial dan temporal, kesetiaan pada teks, dan kualitas, Make-A-Video menetapkan yang baru dalam generasi teks-ke-video, sebagaimana ditentukan oleh ukuran kualitatif dan kuantitatif,” ungkap para peneliti.

Seperti kebanyakan penelitian AI Meta, Make-A-Video dirilis sebagai proyek sumber terbuka, "Kami secara terbuka membagikan penelitian dan hasil AI generatif ini dengan komunitas untuk umpan balik mereka, dan akan terus menggunakan kerangka kerja AI kami yang bertanggung jawab untuk menyempurnakan dan mengembangkan pendekatan kami terhadap teknologi yang sedang berkembang ini," ujar CEO Meta Mark Zuckerberg.

Meta belum membuat pengumuman tentang bagaimana atau kapan Make-A-Video akan tersedia untuk umum atau siapa yang akan memiliki akses ke sana. Namun, perusahaan telah menyediakan formulir pendaftaran yang dapat diisi orang jika mereka tertarik untuk mencobanya di masa mendatang.