JAKARTA - Google kini berusaha mempermudah pengembang untuk membuat aplikasi Android yang terhubung dengan cara tertentu di berbagai perangkat. Dalam sebuah posting blog, Google menjelaskan bahwa mereka meluncurkan kit pengembangan perangkat lunak lintas perangkat (software development kit/SDK) baru yang berisi alat yang dibutuhkan pengembang untuk membuat aplikasi mereka bekerja dengan baik di seluruh perangkat Android, dan, pada akhirnya, di ponsel, tablet, TV, mobil non-Android, dan banyak lagi.
SDK seharusnya memungkinkan pengembang melakukan tiga hal utama dengan aplikasi mereka: menemukan perangkat terdekat, membuat koneksi aman antar perangkat, dan menghosting pengalaman aplikasi di beberapa perangkat. Menurut Google, SDK lintas perangkatnya menggunakan Wi-Fi, Bluetooth, dan ultra-wideband untuk menghadirkan konektivitas multi-perangkat.
Google menjelaskan berbagai kasus penggunaan untuk SDK lintas-perangkatnya di halaman dokumentasinya, dan sepertinya itu bisa berguna dalam banyak skenario. Misalnya, ini dapat memungkinkan beberapa pengguna di perangkat terpisah memilih item dari menu saat membuat pesanan makanan grup, sehingga Anda tidak perlu melewatkan ponsel di sekitar ruangan.
Alat ini juga dapat memungkinkan Anda melanjutkan di mana Anda tinggalkan dalam sebuah artikel saat bertukar dari ponsel Anda ke tablet, atau bahkan memungkinkan penumpang di dalam mobil untuk berbagi lokasi peta tertentu dengan sistem navigasi kendaraan.
BACA JUGA:
Ini hampir terdengar seperti perluasan “Berbagi Terdekat (Nearby Share)”, yang memungkinkan pengguna di Android untuk mentransfer file ke Chromebook dan Android lainnya.
Pada bulan April, Mishaal Rahman dari Esper melihat pembaruan Berbagi Langsung yang akan datang yang memungkinkan Anda berbagi file dengan cepat di seluruh perangkat yang Anda gunakan untuk masuk ke Google. Google juga mengatakan selama keynote CES 2022 bahwa itu akan membawa Nearby Share ke perangkat Windows akhir tahun ini.
Toolkit lintas perangkat saat ini tersedia dalam pratinjau pengembang dan hanya berfungsi dengan ponsel dan tablet Android untuk saat ini. Namun Google ingin memperluas dukungan ke “permukaan Android lainnya dan OS non-Android,” termasuk iOS dan Windows. Sayang belum ada kabar kapan ini akan terjadi. Pasalnya kemampuannya masih dalam tahap awal.
Kini pengguna masih berharap untuk melihat aplikasi yang menjembatani konektivitas antara perangkat iOS dan Android dalam waktu dekat. Tetapi akan menarik untuk melihat bagaimana pengembang menerapkan kemampuan baru untuk memulai, dan apakah itu akan membuat penggunaan aplikasi tertentu menjadi lebih nyaman.