JAKARTA - Awal tahun ini, Bulgari menjadi berita utama setelah meluncurkan jam tangan tertipis di dunia dengan model menakjubkan dan ketebalan hanya 1,80 mm. Namun merek perhiasan tersebut tak lagi dilirik berkat jam tangan baru Richard Mille, yang dirancang bekerja sama dengan Ferrari.
RM UP-01 Ferrari lebih heboh lagi karena tebalnya lebih tipis 0,05 mm dari Octo Finissimo Ultra Bulgari. Jam yang dipakai Charles Leclerc ini sekarang mengklaim gelar sebagai jam tangan mekanik tertipis di dunia.
“Dengan ketebalan hanya 1,75 milimeter, RM UP-01 Ferrari merupakan kemenangan dalam kecakapan teknis dan mencontohkan pendekatan baru untuk menonton mekanik di mana teknis lebih dari sebelumnya menentukan estetika,” kata sumber di Richard Mille seperti dikutip The Daily Mail.
At just 1.75 millimetres thick, The RM UP-01 Ferrari constitutes a triumph of technical prowess, breaking with the brand’s established stylistic codes, whilst remaining faithful to its identity and spirit.https://t.co/WqvuEmpuw7#RMXFerrari #RMUP01 @Ferrari pic.twitter.com/AWYQfjjsMH
— Richard Mille (@Richard_Mille) July 5, 2022
Namun, jika Anda berharap untuk mendapatkan arloji pemecah rekor, Anda sebaiknya menabung karena harga Ferrari RM UP-01 dijual dengan harga 1.888.000 dolar AS (Rp 28,2 miliar).
Sementara Richard Mille yang mulai mengembangkan jam tangan tertipis di dunia, ini menjelaskan bahwa RM UP-01 Ferrari bukan lagi "jam tangan konsep".
“Bahkan di bidang kerataan ekstrim, kami bertekad untuk membuat jam tangan yang memenuhi persyaratan validasi yang sama seperti semua model kami yang lain,” jelasnya.
Similar to @ScuderiaFerrari, which continuously seeks to gain thousandths of a second when racing, we fought to eliminate the last hundredths of a millimetre to achieve the thinnest possible watch.https://t.co/hf5rLDJRad#RMXFerrari #RMUP01 pic.twitter.com/lizISlJA1w
— Richard Mille (@Richard_Mille) July 8, 2022
“Dalam pencarian untuk kerataan mutlak ini, kami harus menawarkan jam tangan yang, jauh dari "jam tangan konsep", melainkan memiliki tugas mengikuti kehidupan sehari-hari pemakainya,” tambah Richard Mille.
Menurut merek tersebut, jam tangan tersebut membutuhkan waktu lebih dari 6.000 jam untuk dikembangkan dan diuji.
Richard Mille memilih titanium kelas 5 untuk pelat dasar dan jembatan pengikat, paduan yang sangat tahan terhadap korosi.
“Paduannya adalah 90 persen titanium grade 5, enam persen aluminium dan empat persen vanadium,” katanya. “Kombinasi ini semakin meningkatkan sifat mekanik material, yang menjelaskan seringnya digunakan di industri kedirgantaraan, aeronautika, dan otomotif.”
BACA JUGA:
Pelat dasar berada di dalam kotak persegi panjang bulat, dengan indikasi waktu terletak di tengah bagian atas. Arloji diputar secara manual, dan memiliki cadangan daya sekitar 45 jam.
Pilihan fungsi diintegrasikan ke dalam bezel antara jam 10 dan 11, dan memungkinkan pengguna untuk memilih fungsi penggulungan atau pengaturan tangan.
“Mengatur waktu atau memutar laras dimungkinkan dengan memutar kenop kedua yang terletak antara jam 7 dan 8,” jelasnya. Jika Anda ingin mendapatkannya, Anda harus cepat dan pastikan memiliki anggaran yang besar.
RM UP-01 diproduksi terbatas pada 150 buah dan akan membuat pembeli potensial harus memiliki dana 1.888.000 dolar AS.
