Bagikan:

JAKARTA - Yahoo pada Senin, 13 Juni menunjuk enam orang dari industri teknologi, media dan keuangan masuk ke dewannya. Penunjukkan ini termasuk aktris Hollywood, Jessica Alba. Kebijakan penunjukkan baru ini karena Yahoo, kini ingin mendiversifikasi penawarannya untuk bersaing dengan pemain yang lebih besar.

Yahoo, yang muncul selama era PC desktop yang terhubung ke koneksi internet dial-up, telah berupaya mengembangkan penawarannya untuk bersaing dengan perusahaan seperti Google Alphabet Inc  dan Meta Platforms Inc - Facebook.

Tahun lalu, Apollo Global Management Inc  menutup akuisisi Verizon Media  senilai 5 miliar dolar AS (Rp72 triliun)  dan menamainya Yahoo setelah merek digital ikonik Verizon.

Sejak itu, situs web tersebut berfokus pada pengembangan Yahoo Finance dan Yahoo Sports, sementara juga berfokus pada platform periklanan dan e-niaga. Yahoo menunjuk bos aplikasi kencan Tinder, Jim Lanzone, sebagai chief executive officer setelah kesepakatan ditutup.

Alba, yang juga co-founder perusahaan produk kesehatan konsumen Honest Company, akan bergabung dengan Aryeh Bourkoff, chief executive officer LionTree, sebuah bank yang telah menyarankan beberapa merger media terbesar, juga sebagai Fouad El Naggar, CEO perusahaan teknologi Array dan Sapho.

Yahoo juga menunjuk masuk ke dalam dewannya seperti Michael Kives, pendiri perusahaan investasi K5 Global, Katie Stanton, yang pernah menjabat sebagai eksekutif operasional di Twitter  dan Google, serta Cynthia Marshall, CEO tim bola basket Amerika, Dallas Mavericks.