Bagikan:

JAKARTA - Sony mengumumkan dalam laporan fiskal triwulan yang dibagikan pada Selasa, 10 Mei, bahwa mereka hanya telah mengirimkan 19,3 juta unit PlayStation 5 di seluruh dunia pada 31 Maret 2022 sejak diluncurkan pada November 2020. 

Hasil itu naik dari 17,2 juta unit pada akhir tahun lalu, dengan pengiriman konsol sedikit lebih lama yaitu 2 juta unit pada periode Q4 (Januari-Maret).

Secara keseluruhan, divisi Game & Network Services (GSN) menghasilkan 665 miliar yen (Rp74 triliun) pada kuartal ini, naik sedikit dibandingkan tahun lalu. 

Secara total, PlayStation 5 mengirimkan 11,5 juta unit pada TA 2021-2022 yang artinya naik 3,7 juta dari tahun ke tahun.

Sedangkan PlayStation 4 bergerak 1 juta unit, turun 4,7 juta dari tahun ke tahun. Sementara itu, jumlah pengiriman PlayStation 4 di seluruh dunia mencapai 117,2 juta unit pada 31 Maret.

Pada Q4, penjualan kolektif perangkat lunak PS5 dan PS4 mencapai 70,5 juta unit. Dan total penjualan perangkat lunak untuk kedua konsol sepanjang tahun fiskal mencapai 303,2 juta unit (turun dari 338,8 juta unit).

Jumlah pelanggan PlayStation Plus saat ini mencapai 47,4 juta, turun dari 48 juta pada akhir Desember 2021.