Bagikan:

JAKARTA – Upaya pencarian kehidupan di luar angkasa terus berlanjut kendati fisikawan Stephen Hawking sudah memperingatkan untuk lebih hati-hati. Menurutnya, alien jika pun ada, belum tentu bersikap ramah kepada manusia.

Dilansir dari SputnikNews, sejumlah ilmuwan tengah mempersiapkan pesan baru untuk alien. Pesan tersebut mencakup banyak data matematis dan biologis tentang manusia, dengan upaya yang dipimpin oleh Jonathan Jiang dari Jet Propulsion Laboratory NASA.

Pesan ini berisi persamaan matematikan dan urutan DNA manusia. Sebelumnya, para ilmuwan juga pernah mengirimkan pesan pertama yang dikirim ke luar angkasa pada tahun 1974. Pesan tersebut berisi kode biner dan gambar Tata Surya.

Data baru tampaknya jauh lebih rumit, dengan salah satu slide yang disediakan oleh Jiang bahkan menunjukkan gambar manusia laki-laki dan perempuan, bersama dengan ilustrasi yang menunjukkan lokasi Tata Surya.

Pesan tersebut berisi 13 halaman dan disebut “Beacon in the Galaxy.” Itu akan dikirim ke luar angkasa meskipun banyak kritikus telah menggaungkan kembali peringatan dari mendiang profesor Stephen Hawking, yang bukan penggemar aktif menghubungi alien.

“Jika Anda melihat sejarah, kontak antara manusia dan organisme yang kurang cerdas sering menjadi bencana dari sudut pandang mereka, dan pertemuan antara peradaban dengan teknologi maju versus primitif telah menjadi buruk bagi yang kurang maju,” katanya pada tahun 2015.

Kendati demikian, NASA sendiri memiliki gambaran lain mengenai alien, jika memang ada, mereka akan bersikap ramah dan mencoba menghubungkan percakapan antargalaksi. Supaya rencana tersebut terjadi sesuai harapan, para ilmuwan menyertakan alamat pengirim supaya alien bisa menemukan Bumi tempat manusia hidup dan membangun peradaban.