JAKARTA – Popularitas mata uang kripto, di kalangan artis, olahragawan dan selebritas di Amerika Serikat, tahun ini makin kuat. Bahkan politisi di negeri Paman Sam itu kini juga menerima gaji atau pendapatannya dalam kripto.
Wali kota New York City, Eric Adams, pada Kamis mengatakan gaji pertamanya, yang akan tiba pada hari Jumat ini, 2 Januari, akan secara otomatis diubah menjadi mata uang kripto melalui Coinbase Global Inc. Gaji sang wali kota akan dikonversi ke ethereum dan bitcoin. Coinbase Global, selama mengoperasikan pertukaran yang memungkinkan orang untuk membeli dan menjual mata uang kripto.
Wali kota New York yang terpilih akhir tahun lalu ini mengatakan dia akan menerima tiga gaji pertamanya dalam bitcoin dan mengisyaratkan niatnya untuk menjadikan kotanya "pusat industri mata uang kripto".
"New York adalah pusat dunia, dan kami ingin itu menjadi pusat mata uang kripto dan inovasi keuangan lainnya," kata Adams dalam sebuah pernyataan, yang dikutip Reuters.
Promise made. Promise kept. pic.twitter.com/rSafDZDViN
— Mayor Eric Adams (@NYCMayor) January 21, 2022
Setelah terpilih pada November lalu, Adams juga menyarankan agar sekolah-sekolah New York mengajarkan kursus tentang mata uang kripto dan teknologi blockchain. Ia juga, mengikuti janji serupa dari Wali kota Miami, Francis Suarez, yang berjanji untuk mengubah tiga gaji pertamanya menjadi bitcoin.
“Adams mengubah gaji pertamanya menjadi mata uang kripto seolah “memberikan contoh utama” tentang bagaimana New York City dapat “memberdayakan orang melalui teknologi dengan serangkaian opsi yang lebih beragam untuk mengelola keuangan mereka,” kata Chief Technology Officer Kota New York, Matt Fraser, dalam sebuah pernyataan.
BACA JUGA:
Meskipun Adams belum mengusulkan kebijakan khusus yang akan menjadikan New York sebagai pusat kripto dunia, namun penggemar aset digital menyebut penerimaannya terhadap bitcoin telah mendorong, dan yakin dapat menarik lebih banyak start-up aset digital ke New York.
Meskipun popularitasnya meningkat di kalangan investor ritel dan profesional, mata uang kripto, termasuk bitcoin dan ethereum, telah berjuang untuk menjadi arus utama sebagian karena fluktuasi nilai yang sering terjadi. Volatilitas yang tinggi itu membuat lembaga keuangan dunia sangat menentang kripto.
Baik Bitcoin dan ethereum telah mencatat nilai rekor tertinggi pada bulan November lalu. Namun kemudian nilai-nilai tersebut anjlok menjelang tahun baru. Pada 10 Januari, Bitcoin turun lebih dari 5%, jatuh di bawah level 40.000 dolar AS per coin, untuk pertama kalinya sejak September.
Pada perdagangan pagi hari Kamis pekan ini, bitcoin kini bernilai 43.309 dolar AS dan ethereum berada pada 3.250 dolar AS.