Julukan Suporter Klub Sepak Bola di Indonesia, dari Kelompok Pendukung Persib hingga PSM Makassar
Suporter Persija Jakarta (Instagram.com/@persija)

Bagikan:

YOGYAKARTA – Bagi pecinta sepak bola mungkin sudah tidak asing lagi dengan istilah kopites, Madridista, Gooners, Romanisti dan lain sebagainya. Istilah-istilah tersebut adalah julukan untuk suporter klub sepak bola di eropa seperti Liverpool, Real Madrid, Arsenal, dan AS Roma.

Sama dengan di Eropa, kelompok suporter klub sepak bola di Indonesia juga memiliki julukan tersendiri. Lantas, apa saja julukan suporter klub sepak bola di Indonesia?

Julukan Suporter Klub Sepak Bola di Indonesia

Asal tau saja, keberadaan fans bagi klub sepak bola di Indonesia sangatlah penting. Selain memberikan dukungan ke pemain, suporter juga berkontribusi terhadap kondisi finansial klub.

Bagaimana tidak, suporter adalah konsumen utama penjualan jersey klub. Bagi seorang fans, rasanya kurang afdal jika belum memiliki pernak-pernik berbau klub kesayangan.

Berbicara soal fans, klub sepak bola di Indonesia juga memiliki penggemar yang fanatik. Para penggemar yang fanatik ini kemudian membentuk kelompok suporter dengan nama sendiri.

Dihimpun VOI dari berbagai sumber, Minggu, 9 Oktober 2022 berikut beberapa julukan sporter klub sepak bola di Indonesia.

  1. Bobotoh

Bobotoh adalah julukan untuk suporter klub sepak bola Persib bandung. Bobotoh berasal dari Bahasa Sunda yang artinya menghidupkan semangat.

Bobotoh termasuk dalam salah satu kelompok suporter yang paling berpengaruh di persepakbolaan Tanah Air. Anggota bobotoh tak hanya di Indonesia, tapi juga tersebar di mancanegara.

  1. Aremania

Aremania adalah julukan untuk suporter Arema. Kelompok penggemar ini mulai dikenal pada akhir 1990-an.

Menariknya, Aremania tak masuk dalam struktur organisasi klub Arema Malang. Akan tetapi berdiri sendiri sebagai simpatisan pendukung Arema Malang.

Aremania tercatat pernah menerima penghargaan The Best Sporter pada Ligina VI 2000. Pada ajang Copa Indonesia II 2006, Aremania kembali menyabet penghargaan yang sama.  

  1. Bonek

Kelompok suporter yang satu ini cukup terkenal di Indonesia. Bonek adalah sebutan untuk pendukung klub Persebaya Surabaya.

Kata ‘Bonek’ adalah singkatan dari ‘Bondho Nekat’ yang bermakna ‘modal nekat’. Dahulu, Bonek kerap mendapat stigma negatif karena suportenya sering berbuat anarkis.

Suporter Persebaya
Suporter Persebaya (Antara/Fakhri Hermansyah)

Akan tetapi, stigma tersebut kini sudah mulai pudar seiring dengan langkah manajemen Surabaya yang berusaha mengilangkan stigma tersebut. Pihak manajemen, menambahkan kata kreatif di belakang kata nekat. Sehingga kepanjangan kata Bonek berubah menjadi Bondo Nekat & Kreatif.

Bonek adalah kelompok suporter pertama di Indonesia yang mempelopori fenomena away supporters seperti di Eropa. Yang dimaksud dengan away supports adalah pendukung sepak bola yang mengiringi tim kesayangannya bertanding ke markas klub lain.

  1. The JakMania

The Jakmania adalah julukan untuk kelompok suporter Persija Jakarta. Kelompok ini termasuk dalam suporter sepak bola yang fanatik.

The Jakmania secara resmi dibentuk pada 19 Desember 1997 lewat deklarasi yang dihadiri 40 orang di Graha Wisata Kuningan, Jakarta.

Pendirian kelompok suporter klub Ibu Kota ini mendapat dukungan penuh dari pengurus Persija saat itu. Hal ini ditandai dengan hadirnya manajer tim Persija saat itu, Diza Rasyid Ali di deklarasi The Jakmania.

Suporter Persija Jakarta selalu tampil dengan atribut berwarna oranye, baik dalam laga kandang maupun tandang.

  1. The Maczman

The Maczman adalah julukan untuk suporter klub sepak bola PSM Makassar. Kelompok ini mucul pada awal 2001. Setelah itu, muncullah beragam kelompok suporter lain dari PSM Makassar, seperti Red Gank dan Laskar Ayam Jantan.

Demikianlah julukan suporter klub sepak bola di Indonesia. Tak hanya lima klub di atas, masing-masing klub dari liga1 dan liga2 juga memiliki kelompok pendukung fanatik dengan nama sendiri.