JAKARTA - Perawatan motor tak melulu soal mesin, banyak komponen lainya yang juga harus diperhatikan termasuk bagian peredam kejut atau disebut shockbreaker.
Marketing Produsen Aftermarket Scarlet Racing Indonesia Adrian, memberikan tips untuk perawatan shockbreaker yang, tujuannya agar pengguna tetap nyaman saat berkendara.
"Pada umumnya satu tahun pakai shockbreaker itu harus diservis, baik sudah rusak maupun tidak, " katanya saat dihubungi VOI, Sabtu, 9 November.
Pria yang akrab disapa Aat ini mengatakan, di dalam shockbreaker itu ada beberapa komponen lainya, termasuk oli. Ketika dibiarkan habis bisa menimbulkan masalah baru, bahkan bisa rusak.
"Shockbreaker itu membutuhkan penggantian oli juga agar tetap nyaman dan perlu di refresh, ketika dibiarkan habis sealnya bisa rusak," tambahnya.
BACA JUGA:
Membersihkan shockbreaker secara rutin saat musim hujan juga sangat direkomendasikan. Bukan tanpa alasan, ia mengatakan krikil dan debu bisa merusak as shockbreaker itu sendiri.
"Kalau banyak kotoran yang menempel di shockbreaker bagian as itu bisa cepat rusak, jadi bisa dibilas dengan air mengalir untuk membersihkan kotoran," tambah dia.
Jadi, pastikan melakukan perawatan shockbreaker secara rutin agar kinerjanya tetap terjaga.