Penjualan Toyota Meledak di Amerika Utara, Mobil Listrik Jadi Andalan
Pada 1 April 2024, Toyota Prius menang penghargaan 2024 World Car Design of the Year. (Dok. Toyota)

Bagikan:

JAKARTA - Toyota membukukan peningkatan penjualan yang mengesankan di seluruh Amerika Utara (North America) pada kuartal pertama tahun 2024. Kenaikan ini dilaporkan Toyota, dalam rilis perusahaan, 2 April, didorong terutama oleh permintaan yang melonjak untuk kendaraan listrik mereka.

Dibandingkan periode yang sama tahun lalu, penjualan Toyota Motor North America naik 20.3 persen menjadi 565.098 unit. Peningkatan ini terlihat konsisten, khususnya pada bulan Maret di mana penjualan melonjak 21.8 persen dari 176.456 menjadi 214.894 unit.

Namun, yang paling menjadi sorotan dilansir dari Carscoops, 3 April, adalah performa penjualan kendaraan listrik Toyota. Penjualan kendaraan listrik Toyota dan Lexus secara keseluruhan melonjak 76.4 persen menjadi 177.778 unit dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Ini menandakan permintaan yang semakin tinggi terhadap mobil ramah lingkungan.

Beberapa model listrik Toyota mengalami peningkatan fantastis. Penjualan Prius Prime misalnya, meledak 293.1 persen, sementara Camry Hybrid naik 142.7 persen. Kenaikan signifikan juga terjadi pada Toyota Crown (451.7 persen), RAV4 Hybrid (194.8 persen), dan Lexus RZ (766.5 persen).

Meski begitu, tidak semua model Toyota mengalami peningkatan. Penjualan Toyota Mirai yang notabene adalah mobil hidrogen justru turun drastis sebesar 74.3 persen, disusul Highlander Hybrid (70.8 persen) dan Lexus UX Hybrid (15.4 persen). Bahkan, performa Toyota GR Supra juga merosot 44.4 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Menariknya, penjualan GR86 justru stabil di angka 2.041 unit, tidak jauh berbeda dari tahun sebelumnya (2.038 unit).

Jika melihat keseluruhan lini produk, RAV4 menjadi model terlaris Toyota di kuartal pertama dengan penjualan 45.340 unit. Disusul oleh Camry (30.323 unit), Corolla (22.328 unit), dan Tundra (15.337 unit).