Tiga Dekade Berlalu, Kini Saatnya Indonesia Pulangkan Piala Sudirman
Tim Indonesia jalani latihan perdana di Finlandia jelang gelaran Piala Sudirman (Foto: Antara)

Bagikan:

JAKARTA - Tim Piala Sudirman Indonesia sudah tiba di kota Vantaa, Finlandia. Skuat Garuda menata mimpi membawa pulang lambang supremasi bulu tangkis beregu campuran dunia yang baru sekali diraih saat menjadi tuan rumah 1989.

Sejak itu, Indonesia mengalami puasa gelar di Piala Sudirman. Paling bagus, skuat Garuda cuma tampil sebagai runner-up. Terakhir, pada tahun 2019, langkah Indonesia terhenti di babak semifinal.

Pada edisi kali ini, susunan timnas Indonesia yang terdiri dari 11 atlet putra dan sembilan putri akan berlaga pada 26 September-3 Oktober. Hendra Setiawan dkk masuk dalam jajaran grup C bersama Denmark, Komite Olimpiade Rusia, dan Kanada.

Indonesia punya ambisi untuk membawa pulang Piala Sudirman. Tapi, seberapa besar peluang Indonesia untuk menjadi juara kali ini?

Menurut Kepala Bidang Humas dan Media PBSI, Broto Happy, peluang Indonesia untuk meraih gelar juara tetap terbuka. Namun tentunya tidak akan diperoleh dengan cara yang mudah.

"Peluang untuk merebut Piala Sudirman tetap terbuka, apalagi Indonesia jadi unggulan ketiga. Cuma untuk mewujudkannya harus berjuang keras," kata Broto Happy kepada VOI melalui sambungan telepon, Jumat.

"Fokus Tim Merah-Putih adalah bagaimana menghadapi pertandingan di penyisihan grup lebih dulu. Lawan Rusia, Kanada, dan Denmark di Grup C adalah ujian pertama yang harus dihadapi untuk mengejar tiket untuk lolos sebagai juara grup dahulu," lanjut dia.

Broto Happy juga menegaskan, tim Indonesia tidak boleh menganggap remeh lawan.

"Meski di atas kertas diskenariokan bisa mengatasi lawan-lawan di penyisihan grup, skuat Merah Putih tidak boleh memandang sebelah mata (lawan-lawan mereka)," tandas Broto.

Sementara itu, kapten tim Hendra Setiawan tak memungkiri bahwa timnya akan menghadapi tantangan sulit di Piala Sudirman. Namun, ia ingin mereka bermain lepas karena peluang untuk merebut gelar juara kedua kalinya di turnamen beregu campuran itu masih tetap terbuka lebar.

"Peluang semua tim 'fifty-fifty', tergantung nanti bagaimana di lapangannya saja. Semoga semua bisa bermain lepas," ucap Hendra lewat keterangan resmi PBSI.

Sebagai atlet paling senior di timnas, Hendra siap berbagi pengalaman dengan anggota yang lain. Menurutnya, tampil di kejuaraan beregu dan perseorangan itu berbeda.

Dengan tegas ia siap mendukung agar pemain muda bermain lebih lepas dan tidak dalam tekanan saat bertanding.

"Saya senang dan terbuka dengan pemain muda yang masuk tim. Sangat bagus ya, karena jadi pengalaman buat mereka bagaimana tampil di ajang beregu yang besar. Saya lebih banyak kasih masukkan saja ke mereka nanti," kata atlet yang berpasangan dengan Mohammad Ahsan itu.

Ia yakin skuat Merah Putih bisa tampil baik, didukung pula oleh atlet yang sudah kenyang pengalaman dari hampir semua sektor.

"Harapannya tentu bisa mendapat hasil maksimal. Kami punya peraih medali emas Olimpiade di ganda putri, pemain nomor satu dunia di ganda putra, Jonatan dan Ginting di tunggal putra juga bagus. Merata lah kekuatannya, semoga tahun ini bisa membawa pulang Piala Sudirman," Hendra menyebutkan.

Kapten timnas Piala Sudirman, Hendra Setiawan, sebelum bertolak ke Finlandia dari Bandara Soekarno-Hatta, Banten, Selasa (Foto: Antara)

Greysia Polii ikut menambahkan, bahwa dia melihat tim Piala Sudirman kali ini terasa lebih kompak dan kebersamaan tim juga sangat kental.

"Saya lihat kebersamaan dan kekompakan tim kali ini begitu kental. Ini bisa menjadi modal bagi Indonesia untuk merebut Piala Sudirman," ujar peraih medali emas Olimpiade Tokyo tersebut.

"Kami juga memohon doa restu seluruh rakyat Indonesia agar bisa bermain maksimal dan memetik sukses di Finlandia nanti," tandasnya.

Latihan perdana Indonesia di Finlandia

Tim bulu tangkis Indonesia menjalani sesi latihan perdana yang berlangsung selama 90 menit di Kota Vantaa, Finlandia, Kamis kemarin. Skuat Merah Putih berlatih di Hameenkylan Liikuntahall yang memiliki sembilan lapangan dan berjarak hanya 20 menit dari hotel penginapan.

Melansir Antara, para pemain berlatih sesuai sektornya masing-masing. Di ganda putra, Hendra Setiawan, Marcus Fernaldi Gideon, dan Rian Ardianto sempat berlatih tanding tiga lawan tiga dengan Mohammad Ahsan, Kevin Sanjaya Skamuljo, dan Fajar Alfian.

Di tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting berlatih gim dengan Jonatan Christie. Sementara Shesar Hiren Rhustavito malah berlatih dengan pemain tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung. Sementara Putri Kusuma Wardani bermain melawan Esther Nurumi Tri Wardoyo.

Pada ganda putri, latih-tanding Greysia Polii bersama Siti Fadia Silva Ramadhanti juga tidak kalah serunya. Mereka bertanding melawan Apriyani Rahayu/Ribka Sugiarto.

Untuk ganda campuran, Praveen Jordan berduet dengan Pitha Haningtyas Mentari berlatih tanding dengan Rinov Rivaldy yang berpasangan dengan Melati Daeva Oktavianti.

"Hari ini (Kamis, red)saya dan kawan-kawan berlatih penuh semangat. Sangat menyenangkan bisa kembali berlatih. Latihan ini memang diharapkan bisa mengembalikan kondisi," tutur Praveen.

Latihan pertama ini dilakukan bertujuan untuk pemulihan kondisi pemain. Pasalnya, setelah dua hari sejak berangkat dari Jakarta hingga mendarat di Finlandia hari Rabu, atlet belum sempat berlatih.