UEFA Larang Semua Tim Tinggalkan Jerman dan Portugal Selama Fase Final Kompetisi Eropa

JAKARTA - Tidak ada tim yang diizinkan bepergian ke luar Portugal atau Jerman selama fase final Liga Champions dan Liga Eropa. Klub-klub yang akan melakukan perjalanan ke negara-negara tersebut hanya dapat pergi ketika mereka tersingkir dari kompetisi masing-masing. 

Melansir MARCA, Jumat, 10 Juli, UEFA telah menyusun protokol kesehatan dan protokol keamanan, di mana semua klub dan federasi, serta pemain, pejabat, staf pelatih dan pekerja harus mematuhinya sebagai syarat untuk partisipasi mereka dalam turnamen Eropa. 

Mengingat situasi saat ini tidak dapat diprediksi, baik dalam hal pandemi COVID-19 maupun penanggulangan yang diberlakukan oleh pemerintah nasional, protokol akan mengalami perkembangan dari waktu ke waktu dan dapat diperbarui jika diperlukan.

Real Madrid Vs Manchester City Digelar di Etihad

Sementara itu, Real Madrid akan bertandang ke Inggris untuk menghadapi Manchester City di Stadion Etihad pada leg kedua babak 16 Liga Champions. UEFA memutuskan sisa kompetisi, termasuk delapan final di Lisbon, akan dimainkan secara tertutup. 

Barcelona menjamu Napoli di Camp Nou, sementara Bayern Munich dan Juventus masing-masing akan menjamu Chelsea dan Lyon, di Jerman dan Italia. 

Tim Bavaria mengalahkan The Blues 3-0 di leg pertama, sementara Lyon mengalahkan Si Nyonya Tua 1-0 di Prancis.

UEFA telah menilai semua aspek sebelum membuat keputusan akhir mereka dan setelah mendengarkan tim, para dokter klub dan para pemain, mereka akhirnya memutuskan untuk memprioritaskan keadilan kompetisi sebelum aspek lainnya. 

Kandang Porto dan Guimaraes ditawarkan menjadi penyelenggara leg kedua, tetapi badan sepak bola Eropa memilih stadion tim yang bersangkutan untuk menjadi tuan rumah pertandingan. 

🏟️ The #UEFAExCo decided that the remaining #UCL and #UEL round of 16 second-leg matches will be played at home teams’ stadiums – where they are currently playing domestic matches in their own stadiums, and where travelling is possible without restrictions for the visiting clubs. pic.twitter.com/xbhSN3Rat8

— UEFA (@UEFA) July 9, 2020

Ini berarti satu perjalanan lagi untuk empat tim, tetapi UEFA telah menyusun protokol kesehatan untuk menawarkan pemain dan staf pelatih lingkungan yang aman dengan risiko seminimal mungkin. 

Situasi untuk Liga Europa lebih rumit karena dua pertandingan leg pertama - Roma vs Sevilla dan Inter vs Getafe - belum dimainkan. Mereka akan berlangsung dalam satu leg di tempat netral pada 5 dan 6 Agustus. 

Sementara itu, sisa pertandingan akan diadakan di kandang tim yang bermain sebagai tim tamu pada bulan Maret.