Bukan Musim yang Baik buat Real Madrid dalam El Clasico

JAKARTA - Dikenal sebagai The Classic (El Clasico dalam bahasa Spanyol), ini adalah persaingan panas antara Barcelona dan Real Madrid.

Dengan taruhan yang biasanya tinggi dan nada politik yang dalam, bentrokan antara kedua klub Spanyol tersebut telah berkembang menjadi fenomena global sejak dimulai pada 1902.

Barcelona, ​​yang didirikan pada 1899, adalah simbol kemerdekaan Catalan, sementara Real Madrid, yang didirikan tiga tahun kemudian, adalah jantung nasionalisme Spanyol.

Yang menambah persaingan tersebut ialah partisipasi beberapa pemain legendaris, termasuk duel ikonik antara Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.

Laga El Clasico akan kembali tersaji pada akhir pekan ini, tepatnya Minggu, 27 April 2025. Real Madrid dan Barcelona berjumpa di final Copa del Rey.

Masalahnya, musim ini bukan musim yang bagus buat Real Madrid dalam pertarungan sarat rivalitas tersebut.

Sudah ada dua El Clasico tersaji pada musim ini. Duel pertama terjadi pada pertemuan pertama di La Liga 2024/2025 di Santiago Bernabeu.

Pada laga 27 Oktober 2024 itu, Barcelona membungkan Real Madrid dengan skor telak 4-0.

Kemudian, bentrok kedua tersaji di Supercopa de Espana pada 13 Januari 2025. Lagi-lagi, Blaugrana berhasil menundukkan Los Blancos dengan skor telak 5-2.

Setelah pertemuan di final Copa del Rey, kedua tim masih punya satu duel lagi untuk perjumpaan kedua di La Liga pada 11 Mei 2025.

Meski demikian, Real Madrid punya rekor bagus dalam sejarah El Clasico. Catatan itu bisa jadi motivasi pasukan Carlo Ancelotti untuk balik menaklukkan Barcelona dalam dua pertemuan tersisa dengan sang rival itu.

El Clasico Real Madrid vs Barcelona

Rekor: Real Madrid unggul 105 kemenangan, 52 seri, dan 102 kekalahan

Pertemuan Pertama: 13 Mei 1902 (Barcelona menang 3-1)

Pertemuan Terbaru: 13 Januari 2025 (Barcelona menang 5-2)

Kemenangan Beruntun Terbaru: (Barcelona--dua kemenangan 2024 sampai sekarang)