Bagikan:

JAKARTA - Pep Guardiola mengatakan bahwa ia tidak yakin Manchester City dapat memenangi Liga Champions musim ini.

Manchester City akhirnya lolos ke playoff fase gugur Liga Champions setelah bangkit dari ketertinggalan untuk menang 3-1 atas Club Brugge di Stadion Etihad pada Kamis, 30 Januari 2025.

The Citizens akan berjumpa Real Madrid pada laga dua leg playoff untuk memperebutkan satu tiket ke babak 16 besar.

Pesimisme dari Guardiola tak lepas dari rintangan yang dihadapi di depan. Selain Real Madrid yang harus dihadapi pada Februari 2025, Atletico Madrid atau Bayer Leverkusen sudah menanti di babak 16 besar.

"Saat ini, tidak," kata Guardiola ketika ditanya apakah ia yakin Manchester City akan memenangi Liga Champions musim ini.

Namun, Manajer Manchester City itu menambahkan bahwa saat ia menghadapi salah satu raksasa Eropa, timnya mungkin sudah berada di posisi yang lebih baik.

"Saya sangat pragmatis. Mereka lebih berpengalaman daripada kami. Real Madrid telah bangkit dalam pertandingan terakhir."

"Jika Anda harus bermain besok, itu akan sulit, tetapi dalam dua minggu saya tidak tahu posisi kami dan para pemain."

"Para pemain di ruang ganti mengatakan tidak apa-apa, kami akan fit dan lihat apa yang terjadi," ujar Guardiola.

Manchester City lolos ke babak playoff meskipun hanya memenangi tiga pertandingan di fase grup melawan Slovan Bratislava, Sparta Praha, dan Club Brugge.

"Anda mungkin mengatakan itu mustahil hari ini, tetapi besok pola pikir atau suasana hati akan berubah."

"Saya cukup yakin kami akan menciptakan masalah bagi Real Madrid karena para pemain memiliki sesuatu yang istimewa."

"Kami akan bermain melawan salah satu raksasa dan kita lihat apa yang terjadi," tutur Guardiola.

Sementara itu, sebelumnya Guardiola sempat tidak yakin bisa menang melawan Club Brugge dan gagal lolos ke playoff.

Kebakaran yang terjadi di luar Stadion Etihad sebelum laga tersebut membuat Guardiola dihantui pertanda buruk.

"Ketika saya melihat kebakaran sebelum pertandingan, saya pikir saat jeda pertandingan wartawan sudah memiliki berita utama, yaitu kami tersingkir (pertanda buruk)."

"Ketika Anda bermain tanpa ada yang perlu dipertaruhkan, kami akan menang dan maju," kata Guardiola.