Bagikan:

JAKARTA - Arsenal akan menjamu Newcastle United di Emirates Stadium pada Selasa malam 7 Januari dalam leg pertama semifinal Piala EFL. Kedua tim ini sedang dalam performa yang impresif di berbagai kompetisi, dan laga ini menjadi ujian besar bagi ambisi mereka untuk meraih trofi pada musim ini.

Arsenal baru saja menyelesaikan laga Liga Premier dengan hasil imbang 1-1 melawan Brighton & Hove Albion di Amex Stadium. Gol pembuka dicetak oleh Ethan Nwaneri, bintang muda berusia 17 tahun, yang mencatatkan namanya dalam buku sejarah klub. Namun, penalti Joao Pedro membuat tim Mikel Arteta kehilangan dua poin berharga, sebuah hasil yang memperlambat upaya mereka dalam mengejar Liverpool di puncak klasemen.

“Kami harus lebih klinis dalam menyelesaikan peluang,” ujar Arteta. “Namun, saya bangga dengan semangat tim yang terus berjuang hingga akhir.”

Sementara itu, Newcastle United menunjukkan performa yang luar biasa dengan kemenangan 2-1 atas Tottenham Hotspur. Gol dari Anthony Gordon dan Alexander Isak memastikan kemenangan keenam berturut-turut bagi pasukan Eddie Howe. Hasil ini juga mempertegas posisi mereka sebagai salah satu tim paling konsisten di Inggris saat ini.

Howe memuji mentalitas para pemainnya setelah kemenangan tersebut. “Kami bermain dengan disiplin dan energi yang luar biasa. Ini adalah bukti kerja keras seluruh tim,” katanya.

Rekor dan Statistik Kedua Tim

Arsenal telah mencatatkan 13 laga tanpa kekalahan di semua kompetisi, termasuk kemenangan 3-2 melawan Crystal Palace di perempat final Piala EFL. Mereka juga belum terkalahkan di kandang sepanjang musim ini, sebuah statistik yang memberikan kepercayaan diri tambahan bagi pasukan Arteta.

Namun, Newcastle juga datang dengan modal yang kuat. Mereka telah mencetak setidaknya dua gol dalam delapan pertandingan terakhir dan tidak menunjukkan tanda-tanda melambat. Di Piala EFL musim ini, mereka berhasil menyingkirkan tim-tim tangguh seperti Nottingham Forest, Brentford, Chelsea, dan AFC Wimbledon.

Catatan pertemuan terakhir menunjukkan bahwa Newcastle mengalahkan Arsenal 1-0 dalam laga pembuka Liga Premier di St James’ Park. Namun, terakhir kali Newcastle meraih kemenangan di Emirates adalah pada tahun 2010.

Arsenal menghadapi tantangan besar dengan sejumlah pemain kunci yang absen. Ethan Nwaneri diragukan tampil akibat cedera otot yang dialaminya saat melawan Brighton. Selain itu, Kai Havertz masih dalam pemulihan dari sakit, sementara Bukayo Saka, Raheem Sterling, Ben White, dan Takehiro Tomiyasu dipastikan absen. Kabar baiknya, Jurrien Timber sudah kembali tersedia setelah menjalani skorsing.

Di pihak Newcastle, Fabian Schar dan Bruno Guimaraes harus absen karena akumulasi kartu kuning di kompetisi ini. Cedera juga menjadi kendala bagi beberapa pemain penting mereka, termasuk Emil Krafth, Nick Pope, Callum Wilson, dan Jamaal Lascelles. Sven Botman, yang baru saja pulih dari cedera ACL, kemungkinan besar akan diistirahatkan demi menjaga kebugarannya.

Mikel Arteta menegaskan bahwa fokus timnya adalah menjaga performa konsisten di semua kompetisi. “Kami memiliki skuad yang penuh kualitas dan kedalaman. Ini adalah kesempatan besar untuk melangkah lebih dekat ke final, dan kami siap memberikan yang terbaik di depan pendukung kami,” ujar Arteta.

Di sisi lain, Eddie Howe menekankan pentingnya menjaga momentum positif timnya. “Bermain melawan Arsenal di kandang mereka selalu menjadi tantangan, tetapi kami datang dengan kepercayaan diri tinggi. Kami tahu apa yang diperlukan untuk meraih hasil positif di laga ini,” kata Howe.

Pertandingan ini diprediksi akan berlangsung ketat. Arsenal memiliki keunggulan bermain di kandang, di mana mereka selalu tampil dominan sepanjang musim ini. Namun, absennya beberapa pemain kunci bisa menjadi kendala bagi mereka untuk menampilkan performa terbaik.

Di sisi lain, Newcastle membawa momentum luar biasa dengan rentetan kemenangan yang impresif. Meski harus bermain tanpa beberapa pemain penting, gaya bermain agresif dan disiplin taktik mereka bisa menjadi ancaman serius bagi Arsenal.

Leg pertama semifinal ini akan menjadi ujian besar bagi ambisi kedua tim untuk meraih trofi. Arsenal diunggulkan berkat rekor kandang mereka, tetapi Newcastle memiliki potensi untuk menciptakan kejutan seperti yang mereka lakukan saat menghadapi Tottenham. Hasil imbang dengan skor tinggi mungkin menjadi hasil yang paling realistis, tetapi jika Arsenal mampu memanfaatkan dukungan suporter mereka, kemenangan tipis juga sangat memungkinkan.

Prakiraan Susunan Pemain :

Arsenal: Raya; Timber, Saliba, Gabriel, Lewis-Skelly; Odegaard, Partey, Rice; Martinelli, Jesus, Trossard.

Newcastle United: Dubravka; Trippier, Kelly, Burn, Hall; Longstaff, Tonali, Joelinton; Murphy, Isak, Gordon.