JAKARTA – Atlet-atlet wushu muda Indonesia yang baru saja meraih prestasi menjadi runner-up Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2024 di Brunei Darussalam pada 25-29 September 2024 diguyur bonus Rp710 juta.
Apresiasi tersebut diberikan langsung oleh Ketua Umum Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI), Airlangga Hartarto, di Kantor Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta Pusat, pada Senin, 30 September 2024, petang WIB.
"Ini prestasi yang luar biasa. Secara keseluruhan kita membawa pulang sebanyak 29 medali. Kita menjadi yang tertinggi perolehan medali melampaui China," ujar Airlangga dalam sambutannya.
Untuk atlet-atlet yang mendapat medali emas pertama akan mendapatkan bonus Rp30 juta. Nama yang sama akan mendapat tambahan sebesar Rp25 juta jika meraih medali emas kedua.
BACA JUGA:
Adapun untuk atlet peraih medali perak pertama mendapat Rp20 juta dan tambahan Rp10 juta untuk perak kedua. Sementara atlet peraih medali perunggu pertama mendapat Rp10 juta dan tambahan Rp4 juta untuk medali perunggu kedua.
Bonus juga akan diterima oleh empat pelatih yang mendampingi tim, masing-masing menerima Rp25 juta. Sementara itu, manajer, dokter, dan masseur, masing-masing mengantongi Rp15 juta.
Airlangga mengatakan bahwa prestasi ini begitu menggembirakan karena cabang olahraga wushu sudah masuk dalam pertandingan ekshibisi pada Youth Olimpyc 2026 di Dakar dan sedang didorong untuk ekshibisi pada Olimpiade Los Angeles 2028.
"Saya meminta bukan hanya PB WI, tetapi NOC Indonesia juga ikut mendorong agar wushu bisa menjadi cabor ekshibisi pada Olimpiade Los Angeles 2028," ujar dia.
Indonesia keluar sebagai runner-up dengan koleksi 10 medali emas, 10 perak, dan sembilan perunggu. Sementara itu, China yang mempertahankan gelar juara umum mengumpulkan 13 medali emas, empat perak, dan dua perunggu.
Iran kemudian melengkapi tiga besar dengan membawa pulang sembilan emas, 12 perak, dan lima perunggu dari Kejuaraan Dunia Wushu Junior yang dikuti 498 peserta dari 50 negara itu.
Prestasi yang diraih di Brunei ini membuat Indonesia berhasil mempertahankan prestasi 10 medali yang diperoleh dari Kejuaraan Dunia Wushu Junior sebelumnya edisi 2022 di Bumi Serpong Damai (BSD), Tengerang, Banten.
Pada saat itu, Indonesia menutup ajang tersebut di posisi ketiga klasemen akhir medali. Dua medali perak dan lima medali perunggu melangkapi pencapaian Indonesia pada saat itu.
Daftar Atlet Peraih Medali Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2024
Medali Emas
- Zivan Abimanyu Rasenderia (Changquan Kategori C Junior Putra)
- Lawrence Dean Kurnia (Nandao Kategori A Junior Putra)
- Hideki Hartanto (Nandao Kategori C Junior Putra)
- Agni Agustine Dimonim (Nandao Kategori B Junior Putri)
- Zivan Abimanyu Rasenderia (Jianshu Kategori C Junior Putra)
- Agni Agustine Dimonim (Nan Gun Kategori B Junior Putri)
- Thalia Marvelina Tanzil (Nan Gun Kategori A Junior Putri)
- Joshua Priya Gunardi (Qiangshu Kategori A Junior Putra)
- Piper Dabielld Tirto (Qiangshu Kategori A Junior Putri)
- Kiemas Sakti Negara (Sanda - Kelas 52 kg Pra Junior Putra)
Medali Perak
- Kylie Kwok (Cangquan Kategori B Putri)
- Agni Agustine Dimonim (Nanquan Kategori B Junior Putri)
- Piper Dabielle Tirto (Cangquan Kategori C Putri)
- Billie Karina The (Daoshu Kategori B Junior Putri)
- Kylie Kwok (Jianshu Kategori A Junior Putri)
- Thalia Marvelina Tanzil (Nandao Kategori A Junior Putri)
- Billie Karina The (Gun Shu Kategori B Junior Putri)
- Brena Jeffelin Susanto (Taiji Jian Kategori C Junior Putri)
- Adriana Rosa Aurela (Sanda - 48 kg Junior Putri)
- Genea Elyos Silaban (52 kg Junior Putra)
Medali Perunggu
- Richard Dean Kurnia (Changquan Kategori B Junior Putra)
- Billie Karina The (Changquan Kategori B Junior Putri)
- Joshua Priya Gunardi (Jianshu Kategori A Junior Putra)
- Thalia Marvelina Tanzil (Nandao Kategori A Junior Putri)
- Nabil Fa'iq Salman Al Farizi (Taiji Quan Kategori A Putra)
- Richard Dean Kurnia (Gun Shu Kategori B Junior Putra)
- Kylie Kwok (Qiangshu Kategori A Junior Putri)
- Agus Pratama Surato (Sanda - Kelas 48 kg Pra Junior Putra)
- Bagus Aditia Sakti (Sanda – Kelas 45 kg Putra)